Jelang Pemilu 2024, Dewan Pers Ajak Capres-Cawapres Deklarasikan Komitmen Pada Kemerdekaan Pers
Dewan Pers ajak capres dan cawapres untuk mendeklarasikan kebebasan pers.-Ist-
Sedangkan Ketua Panitia Deklarasi Kemerdekaan Pers oleh Capres-Cawapres, Totok Suryanto, yang juga anggota Dewan Pers mengutarakan, pemilihan tanggal 7 Februari itu sudah dengan pertimbangan matang agar tidak mengganggu sisa masa kampanye ketiga pasangan calon.
BACA JUGA:Protes Gol Kedua Irak Diterima AFC, Apa Untungnya Bagi Timnas Indonesia?
BACA JUGA:Penyebab Gapura Candi Bentar Pataraksa Ambruk, Aktivis Cirebon Beberkan Temuan
“Kami cuma minta waktu satu jam saja untuk ketiga pasangan calon. Kami yakin ketiga capres-cawapres tidak keberatan dan punya komitmen tinggi terhadap kemerdekaan dan kualitas pers nasional,” ujarnya.
Pers, kata Totok, memiliki posisi strategis dalam konstelasi politik nasional. Apalagi, pers merupakan pilar keempat demokrasi.
Indeks kemerdekaan pers (IKP) nasional pun ikut mempengaruhi tingkat demokrasi suatu negara.
Tentang permintaan beberapa pihak agar pada acara itu Dewan Pers juga sekaligus menggelar debat capres-cawapres seputar pers, ia tidak bisa memenuhi hal itu.
BACA JUGA:Mata Anda Sakit Saat Anda Mengedipkan Mata, Ketahuilah 7 Penyebab dan Cara Cara Mengatasinya
Dalam pandangan dia, Dewan Pers haruslah bersikap netral dan tidak boleh bermain politik secara langsung.
Dia khawatir, jika ada debat, maka akan bisa tergiring pada opini seolah Dewan Pers berperan mengarahkan pilihan pada calon tertentu.
Selain 11 konstituen yang akan menerima komitmen deklarasi capres-cawapres untuk kemerdekaan pers, Dewan Pers juga akan mengundang para pimpinan media massa dan tokoh-tokoh pers.
Ia berharap tokoh pers ikut menjadi saksi komitmen para pasangan calon presiden-wapres.
“Kapolri dan panglima TNI juga kami undang. Kedua institusi itu sudah berkomitmen menjaga netralitasnya dalam pemilu. Beliau berdua juga sudah memastikan untuk bisa hadir di acara kami,” ungkapnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase