Rapat Pleno KPU Kuningan Diwarnai Demo, Minta PSU di Seluruh TPS
Masa dari Korakap, demo di depan salah satu hotel di kawasan Sangkanurip, ketika digelar rapat pleno KPU tingkat Kabupaten, Kamis 29 Februari 2024.-Tangkapan Layar Video-Instagram
KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) KUNINGAN, diwarnai demo dari sekelompok orang, Kamis 29 Februari 2024.
Rapat Pleno KPU tingkat Kabupaten Kuningan sendiri, digelar di salah satu hotel di kawasan Desa Sangkanurip, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan.
Kelompok yang mengatasnamakan Koalisi Rakyat Kuningan Anti Penindasan (Korakap) itu, berkumpul di depan hotel meminta perwakilan KPU atau Bawaslu untuk menemui mereka.
"Tolong dengarkan, kami meminta perwakilan dari KPU dan Bawaslu dan Komisioner," ucap salah seorang pendemo lewat pengeras suara.
BACA JUGA:Epson dan Lenovo Kolaborasi Galakan Inovasi Teknologi Dalam Membantu Kemandirian Teknologi
BACA JUGA:Nasib Timnas Indonesia Pernah Diramal Legenda Inggris, Ini Katanya
Permintaan tersebut, bakal diserta aksi lain jika salah satu pihak yang diminta bertemu, tidak segera datang.
"Kalau tidak, kami memaksa kegiatan pleno penghitungan suara ditunda secepatnya," ancamnya.
Dikutip dari akun @kuninganmass, Korakap yang melakukan aksi demo tersebut, meminta Pemilu di Kuningan untuk dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) diseluruh TPS.
"Setuju dengan PSU di Kuningan Pileg dan Pilpres?" ucap pendemo yang disambut setuju oleh rekan pendemo lainnya.
BACA JUGA:Berkunjung ke Sekolah Dasar di Bekasi, Bey Machmudin Ajak Siswa Berlomba dalam Prestasi
BACA JUGA:Sutardi Singgung Pengurus yang 'Ambil Honor, Pulang' , Alasan Reshuffle di KONI Kabupaten Cirebon?
Seperti diberitakan sebelumnya, Korakap akan melakukan unjuk rasa saat dilakasanakan pleno rekapitulasi suara hasil pemilihan umum (Pemilu) tingkat Kabupaten Kuningan.
Aksi tersebut ternyata bukan hanya gertakan, masa dari Korakap mendatangi lokasi pelaksanaan rapat Pleno KPU tingkat Kabupaten, di salah satu hotel di wilayah Sangkanurip, Kamis 29 Februari 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: