Festival untuk Mencari Siswa dan Guru Berprestasi

SLIYEG - Festival kompetensi, kreativitas siswa SD, dan guru berprestasi tingkat Kecamatan Sliyeg tahun 2014 mulai digelar dengan ditandai pembukaan di halaman balai Desa Sleman Lor Kecamatan Sliyeg, Rabu (26/2). Acara tersebut dibuka Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Sliyeg Hj Cicih Iriyanti SPd MSi, didampingi ketua panitia Suwardi SPd, serta dihadiri Danramil 1607 Sliyeg Lettu Inf Sugiyanto. Dijelaskan Suwardi, festival tersebut bertujuan untuk memberikan wadah bagi siswa dan guru SD/MI untuk berkreasi dan berinovasi dengan mengedepankan jiwa sportivitas dalam pengembangan diri secara optimal. Sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan. Festival juga sebagai upaya memasilitasi siswa mengembangkan bakat dan minat, sehingga dapat berkreasi dan berinovasi sesuai kemampuan. “Selain sebagai ajang pencarian bibit-bibit unggul dan seleksi untuk menjaring siswa terbaik yang akan mengikuti seleksi di tingkat kabupaten, melalui festival ini kami juga ingin memberikan motivasi bagi siswa dalam mengembangkan dan mengungkapkan gagasan, nalar, dan imajinasinya. Sehingga dapat memacu semangat belajar kritis, kreatif, dan produktif,” jelas Suwardi seusai acara pembukaan. Dalam festival tersebut, terdapat sejumlah cabang yang dilombakan. Diantaranya cabang olahraga, cabang kesenian, cabang kompetensi dan kreativitas siswa, serta kreativitas guru atau guru berprestasi. Cabang olahraga diantaranya sepak bola, bola voli, tenis meja, bulu tangkis, catur, atletik, renang, bela diri, dan sepak takraw. Untuk cabang kesenian, diantaranya seni tari kreasi baru, seni musik, seni lukis, cerita bergambar, dan seni suara. Panitia juga memperlombakan kemampuan lainnya, yakni dalam bidang kemampuan Bahasa Indonesia. Seperti mengarang, berpidato, serta membuat dan membaca puisi. Kompetensi siswa lainnya yang dilombakan adalah pada mata pelajaran matematika, IPA, pengetahuan umum, calistung, hasta karya, teknologi tepat guna, dan keterampilan komputer. Kegiatan tersebut diikuti 1.250 peserta dan 30 juri. “Melalui kegiatan olimpiade olahraga siswa nasional tingkat SD ini, kita perkokoh persatuan dan kesatuan untuk membangun manusia Indonesia yang cerdas, kreatif dan berdaya saing. Sesuai dengan tema yang kita usung dalam kegiatan ini,” imbuhnya. Sementara itu, Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Sliyeg, Hj Cicih Iriyanti SPd MSi, berharap agar guru dan siswa benar-benar menjadikan kegiatan ini sebagai ajang untuk meningkatkan kemampuannya. Baik dalam bidang akademis, maupun nonakademis. Kegiatan yang secara rutin dilakukan setiap tahun itu, juga harus bisa menjadi bahan evaluasi dalam melakukan perbaikan di masa mendatang. “Jadikan kegiatan ini sebagai ajang untuk meningkatkan mutu pendidikan dan mengevaluasi kemampuan siswa dan siswi kita agar menjadi lebih baik lagi,” ajaknya. (cip)

Sumber: