Lapangan Bola Tidak Layak Jadi Lokasi Kampanye

PATROL – Sejumlah lapangan sepak bola di wilayah Kabupaten Indramayu bagian barat (Inbar), direncanakan menjadi lokasi kampanye terbuka Pemilu 2014 yang berlangsung 16 Maret sampai 5 April. Namun dari pantauan Radar, hampir semua lapangan sepak bola yang ada di daerah pemilihan (dapil) 4, 5 dan 6, kondisinya tidak layak untuk dijadikan lokasi pengumpulan massa. Pasalnya, saat musim hujan seperti sekarang ini rata-rata lapangan kondisinya becek, berlumpur, dan rawan tergenang banjir. Seperti yang terlihat di lapangan bola Desa Patrol Kecamatan Patrol, Senin (3/3). Usai hujan deras, kondisi lapangan yang terletak di belakang kantor Desa Patrol tersebut masih dipenuhi genangan air. Tak hanya itu, rumput liar setinggi lutut orang dewasa juga terlihat menutup hampir separuh lapangan. Kondisi tersebut sudah terjadi sejak awal tahun lalu bersamaan dengan datangnya musim hujan. Malah lapangan bola kebanggaan masyarakat Patrol itu, sudah lama tidak digunakan untuk kegiatan latihan maupun pertandingan sepak bola. “Sudah lima bulan terakhir ini tidak pernah dipakai,” kata Saripin (34) salah seorang warga. Menurut dia, jika dipaksakan menjadi lokasi kampanye, kemungkinan hanya separuh lapangan yang bisa digunakan yakni di sebelah selatan dekat dengan akses jalan menuju BTN Pratama Patrol. Sementara kondisi lapangan di sebelah utara masih dan mudah tergenang air. Ketua PPK Patrol, Fuad Kurdi membenarkan kondisi tersebut. Jika dilihat dari lokasinya, lapangan sepak bola Patrol sangat strategis karena berada di tepi jalur pantura sehingga mudah dijangkau. Tapi apabila melihat kondisinya sangat tidak layak. “Tidak hanya lapangan bola Patrol, lapangan di desa-desa lain pun kondisinya sama,” ujar dia. (kho)

Sumber: