Isi Liburan Nataru Gelar Festival Gandrung Mulasara Panen Karya Tatanen: Pengejawantahan Nilai Pancaniti Sunda
Sekda Jabar Herman Suryatman saat M Membuka Festival Gandrung Mulasara Panen Karya Tatanen di Bale Atikan Mandala Karsa, Kabupaten Purwakarta, Kamis 26 Desember 2024.-Biro Adpim Jabar-
BACA JUGA:Kecelakaan di Kedawung Cirebon Antara Truk dan Sepeda Motor, Pengendara Motor Tewas di Tempat
BACA JUGA:Banyak yang Nunggu Nih! Berikut Jadwal Pengumuman Hasil Seleksi CPNS 2024
Pancaniti bisa diartikan sebagai pembelajaran berdasarkan nilai kearifan lokal yang sufsh diterapkan di Kabupaten Purwakarta sejak 2014.
Ada lima tahap pembelajaran. Niti Harti, tahapan mendengar, membaca, melihat, dan mengamati untuk menemukan masalah dan mengerti tujuan.
Niti Surti, tahapan untuk memahami semua yang ditemui dan menerapkannya ke tahap berikutnya.
BACA JUGA:PDI Perjuangan Fokus Siapkan Langkah Hukum Pasca Hasto Jadi Tersangka Kasus Harun Masiku
BACA JUGA:Hasto Angkat Bicara Pasca Ditetapkan Sebagai Tersangka oleh KPK: Berbagai Resiko Akan Saya Hadapi
Niti Bukti, menerapkan pola tingkah laku keseharian dengan mengumpulkan dan memilih sumber data.
Niti Bakti, memecahkan masalah, membuktikan, mendesain, membuat ulang, dan mengevaluasi.
Niti Sajati, menghasilkan ilmu baru yang tidak terbantahkan. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase