Banjir dan Longsor di Kuningan: Ratusan Rumah Terendam, Jembatan Rusak

Banjir merendam 153 rumah di Desa Cimahi, Kecamatan Cimahi, Kabupaten Kuningan. -Istimewa -Radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM – Dua peristiwa bencana alam terjadi di wilayah Kabupaten Kuningan akibat cuaca ekstrem beberapa hari terakhir.
Banjir baru-baru ini terjadi di Desa Cimahi, Kecamatan Cimahi, Kabupaten Kuningan. Air meluar dari Sungai Cipaku dan Sungai Cicadas.
Banjir yang terjadi pada Senin, 24 Februari 2025 ini mengakibatkan ratusan rumah terendam.
Selain itu, di hari yang sama longsor terjadi di Desa Kutaraja, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan.
BACA JUGA:Bupati Imron Mengaku Dapat Tambahan Bekal dari Retret di Magelang: Disiplin Sangat Terasa
BACA JUGA:Awal Tahun 2 Kali Banjir di Desa Bayalangu Kidul Cirebon, Rendam 100 Herktare Sawah hingga Sekolah
Longsor kali ini mengakibatkan infrastruktur jalan lingkungan rusak parah. Jembatan penghubung Dusun Wage dan Puhun di desa setempat ambruk. Akses warga pun terputus total.
Berikut ini adalah informasi yang sempat dirangkum Radarcirebon.com dari peristiwa banjir dan longsor di Kabupaten Kuningan.
Banjir di Cimahi
153 rumah di Desa Cimahi, Kecamatan Cimahi, Kabupaten Kuningan terendam banjir pada, Senin, 24 Februari 2025.
BACA JUGA:Petugas Gabungan Gelar Razia Pekat di Kota Cirebon Jelang Ramadan, Ini yang Didapat
BACA JUGA:Mobil Tahu Bulat Hampir Ludes Terbakar, Dugaan Sementara Akibat Kebocoran Selang Gas
Banjir terjadi setelah hujan deras yang menyebabkan air dari Sungai Cipaku dan Sungai Cicadas meluap.
Hujan terjadi pada Senin siang, dalam waktu singkat air meluap dan menyebabkan banjir. Sekitar pukul 15.00 WIB, air sudah merendam ratusan rumah, lahan pertanian, serta menghanyutkan ratusan ekor hewan ternak milik warga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: