BSI Jadi Bank Emas Syariah Pertama di Indonesia

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) resmi hadirkan layanan Bank Emas.-Istimewa-Radarcirebon.com
Erick pun menyebut ada potensi lain yang bisa digarap bank emas. Diperkirakan di masyarakat Indonesia beredar emas sekitar 1.800 ton yang disimpan secara mandiri.
Dengan hadirnya bank emas, pemerintah ingin mengundang masyarakat untuk percaya kepada sistem keuangan yang formal.
"Beragam layanan dari bank emas akan memudahkan masyarakat mengalirkan menjadi bagian perdagangan emas nasional,” jelasnya.
Sementara itu, Direktur Utama BSI, Hery Gunardi, turut berterima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian BUMN yang telah memberikan dukungan penuh terhadap hadirnya bullion bank services atau bank emas di Indonesia.
BSI mengapresiasi kesempatan yang diberikan dan akan menjalankan amanah untuk berperan sebagai pelopor dalam industri ini dengan sebaik-baiknya.
"Pengembangan bisnis bank emas BSI ini sejalan dengan Asta Cita Pemerintah yang bertujuan untuk melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi guna meningkatkan nilai tambah dalam negeri, khususnya dalam sektor ekosistem emas,” ungkapnya.
Hadirnya layanan Bank Emas BSI telah mendapatkan izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), melalui Surat OJK No. S-53/PB.22/2025 pada 12 Februari lalu. Izin tersebut mencakup dua kegiatan usaha utama, yaitu Penitipan Emas dan Perdagangan Emas.
Proses perizinan untuk kegiatan usaha lainnya akan dihadirkan ke depan, seperti Pembiayaan Emas dan Penyimpanan Emas. Produk bank emas ini akan melengkapi ekosistem emas BSI yang telah ada, seperti Gadai Emas, Cicil Emas, dan BSI Emas Digital, dengan total emas kelolaan saat ini sekitar 17,5 ton.
"Kami menawarkan kesempatan investasi emas mulai dari 0,05 gram, dengan nilai kurang dari Rp100.000, yang dapat diakses melalui platform digital BYOND by BSI," terangnya.
Adapun pada peresmian bisnis bank emas ini, BSI memperkenalkan tiga branding utama produk bank emas BSI, yaitu BSI Emas Digital, BSI Gold, dan BSI ATM Emas. Bahkan BSI ATM Emas menjadi yang pertama di Indonesia yang dimiliki Bank Emas.
Pihaknya berharap dengan hadirnya layanan ini, bisnis bank emas BSI dapat mempercepat pertumbuhan perusahaan. Saat ini omset bisnis emas di BSI Rp28,7 triliun.
"Kami juga berharap dapat memberikan multiplier effect yang signifikan bagi perekonomian Indonesia,” tukasnya. (apr/opl)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: