Datang ke Lokasi Demo Jalan Rusak, Wakil Ketua Dewan Kabupaten Cirebon Dijeburin ke Sungai

BACA JUGA:Diguyur Hujan, Demo Jalan Rusak Cirebon Timur Tetap Digelar, Begini Kondisinya

"Cukup kami yang menjadi korban, jangan ada lagi korban jatuh akibat jalan rusak," ujar salah satu pendemo dengan penampilan diperban di bagian kepala.

Guyuran hujan yang turun sejak pagi hari, tidak memyurutkan warga untuk tetap menggelar aksi demo.

Bahkan, hujan yang turun menjadi pelengkap saat demo digelar, karena kondisi jalanan yang rusak terlihat semakin parah.

Jalan dengan kondisi lubang menganga, menjadi mirip kolam ikan karena terisi oleh air hujan yang turun sejak kemarin sore.

BACA JUGA:Momen Perayaan Idul Fitri 1446 H, Perumnas Sukses Selenggarakan Program Mudik Gratis Bersama

Air berwarna coklat bercampur lumpur, sesekali dipakai peserta demo untuk mengguyur peserta lain.

Aksi tersebut, sebagai bentuk kekecewaan warga Cirtim dengan kondisi jalan rusak yang meminta segera diperbaiki.

Seperti yang dilakukan peserta demo di Jl Pangeran Sutajaya, Blok Karangwangun, Desa Pabuaran Lor, Kabupaten Cirebon.

Lokasi yang merupakan titik terakhir peserta demo, berubah menjadi mirip kolam ikan karena beberapa titik banyak yang digenangi air.

Di lokasi tersebut, dilakukan treatikal seorang warga yang mengalami sejumlah luka akibat terjatuh saat mengendari sepeda.

Tidak hanya itu, peserta lain melepas beberapa ikan lele karena menganggap lokasi tersebut berupa kolam bukan jalanan umum.

Aksi lainnya, peserta demo melepaskan umpan pancing seolah sedang mencari ikan di jalan yang tergenang air tersebut.

Di sela aksi demo, salah seorang peserta menjelaskan kondisi jalan rusak yang sudah terjadi bertahun-tahun.

"Dari saya kecil sampai sekarang, jalan selalu rusak," jelasnya.

Sumber: