Berkunjung ke Desa Kumpay Jalancagak Subang, Penghasil Nanas dan Pisang

BACA JUGA:Diterpa Isu Pembekuan, PWI Jabar Tegaskan Solid Dukung Hasil KLB Januari 2024

Deretan Pohon Pisang

Tak hanya nanas, di Kecamatan Jalancagak ini juga dikenal sebagai penghasil pisang terbanyak di Subang dan tentunya berkualitas tinggi.

Jenis pisang yang dihasilkan salah satunya yaitu varietas populer seperti pisang Cavendish.

Desa Kumpay termasuk salah satu wilayah penghasil pisang dengan tingkat kesuburan yang baik.

BACA JUGA:HSG Sambut Baik Hadirnya PB IKA-PMII: Wadah Silaturahmi Alumni

Pada tahun 2022, produksi pisang di Kabupaten Subang mencapai lebih dari 80.043 ton, dan sebagian besar berasal dari wilayah Jalancagak dan sekitarnya.

Pisang Cavendish dikenal dengan pertumbuhannya yang cepat dan efisien, bisa dipanen dalam waktu hanya 8-9 bulan, jauh lebih singkat dibandingkan dengan pisang lokal yang butuh hingga 1,5 tahun untuk dipanen.

Hamparan kebun pisang dan nanas yang luas dan subur di Desa Kumpay juga menyimpan potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi agrowisata.

Keindahan alam yang asri, berpadu dengan aktivitas pertanian yang dinamis, menciptakan suasana yang cocok bagi wisata edukatif maupun wisata alam.

BACA JUGA:Begini Respon Dedi Mulyadi Soal Kasus Rudapaksa Oknum Dokter Peserta PPDS di RSHS

Adanya sumber daya alam yang melimpah, tenaga kerja yang terorganisir, dan potensi ekonomi yang terus berkembang.

Hal itu, menjadikan Desa Kumpay adalaj contoh nyata dari desa pertanian modern yang tetap menjaga kearifan lokal.

Kedepannya, dukungan dari pemerintah dan sektor swasta diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah pertanian di desa ini melalui pelatihan, akses pasar, dan infrastruktur yang lebih baik.

Oleh sebab itu, Desa Kumpay bukan sekadar penghasil buah tropis, tetapi menjadi simbol ketahanan dan semangat pertanian masyarakat Subang yang terus bertumbuh.

Sumber: