Pelaku Pengeroyokan Bisa Dikirim ke Barak Militer atau Penjara, Warganet Pilih Mana?

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan seorang korban mengalami luka, bakal dikirim ke Barak Militer atau penjara?

Pilihan tersebut, tergantung dari hasil penyelidikan yang dilakukan pihak Polisi yang menangani kasus tersebut.

Menurut Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, tindakan yang bakal diberlakukan kepada para pelaku masih sedang diklasifikasikan. 

"Akan tetap kita klasifikasikan, apakah masih tergolong kenakalan remaja atau sudah masuk tindakan kriminalitas," ucap AKBP Eko Iskandar dalam konferensi pers, Kamis 22 Mei 2025.

BACA JUGA:4 Kelompok Terlibat Tawuran di Cirebon: Astaga Gabung Pelosok Boys, Mawar Gabung Warbeh

Seperti diketahui, para pelaku pengeroyokan yang diamankan yakni berinisial MEL, FH dan MR. Semuanya berstatus pelajar.

Untuk itu, pihak Kepolisian masih melakukan penyidikan untuk menentukan hukuman yang pantas dijeratkan kepada para pelaku.

Karena menurut Kapolres, jika tindakan para pelaku yang masih di bawah umur itu sudah masuk kategori kriminilitas, maka hukumanan sudah jelas.

"Kalau sudah masuk kategori kriminalitas, tentu saja hukumnya sudah ada karena sudah diatur. Jadi sekali lagi kita himbau kepada adik-adik yang menganggap hal ini (pengeroyokan) sepele, akan kita tindak tegas," jelasnya.

BACA JUGA:Lihat Nih, 3 Pelaku Tawuran Konten di Tengahtani Cirebon Berhasil Ditangkap, 2 Orang DPO

Untuk itu, pihaknya masih melakukan kordinasi dengan Forkopimda dan instansi terkait, untuk menimbang apakah tindakan para pelaku sudah masuk kategori kriminal karena sudah ada korban.

"Atau apakah nanti akan termasuk dalam kenakalan remaja. Jika masuk kenakalan remaja, kita bakal masukkan ke Barak Militer," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, 3 orang pelaku tawuran konten di wilayah Kecamatan Tengahtani Kabupaten Cirebon, berhasil ditangkap polisi.

Penangkapan dilakukan oleh Tim Khusus (Timsus) Buser Satreskrim Polres Cirebon Kota. Timsus ini patut diacungi jempol setelah gercep mengamankan 3 remaja pelaku tawuran tersebut.

Sumber: