Libatkan Kesenian Barongsai di Pembukaan

Libatkan Kesenian Barongsai di Pembukaan

BEKASI – Kota Cirebon akan menampilkan kesenian barongsai pada opening ceremony Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jabar XII/2014 dan Pekan Paralympic Daerah (Peparda) IV/2014, 12 November mendatang. Semalam, Tim Manajer Kontingen Kota Cirebon menggelar rapat koordinasi untuk mematangkan persiapan jelang pembukaan di Tune Hotel, Kabupaten Bekasi. Rapat dipimpin Ketua Bidang Satuan Koordinasi dan Pelaksana (Satkorlak), H P Yuliarso BAE. Menurut Kabid Olahraga Disporbudpar Kota Cirebon, Unang Kusnaeni, pimpinannya, Kepala Disporbudpar, Dana Kartiman telah menyiapan salah satu grup kesenian barongsai dari Cirebon. “Nanti, pada saat iring-iringan defile dalam upacara pembukaan di Stadion Jababeka, kita akan menampilkan kesenian tradisional barongsai,” kata Unang. Kenapa dipilih barongsai? Menurut Unang, kesenian barongsai, meski berasal dari Tiongkok, namun sudah menjadi budaya yang mengakar di Cirebon. “Cirebon memiliki kekayaan budaya. Banyak etnis tiongkok di Cirebon, kita juga harus menghargai budaya mereka. Makanya, kita menyertakan barongsai di event porda,” ujarnya. Sementara itu, Anggota Satkorlak Tim Manajer Kontingen Kota Cirebon, Eka Madya mengungkapkan bahwa tidak semua atlet Kota Cirebon yang mengikuti porda akan diikutsertakan dalam defile pada saat upacara pembukaan. “Pada saat upacara pembukaan digelar, ada beberapa cabang olahraga (cabor) yang sudah selesai bertanding. Nah, bagi cabor yang sudah selesai bertanding, Tim Manajer tidak menanggung biaya akomodasi. Jadi, tidak bisa ikut opening ceremony, kecuali mereka berada di Bekasi dengan biaya sendiri,” tuturnya. Selain cabor yang sudah menyelesaikan jadwal pertandingan, cabor yang jadwal pertandingannya berdekatan dengan agenda upacara pembukaan pun tidak akan diikutsertakan dalam defile. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: