BTN Syariah Gelar Bedah Rumah

CIREBON - BTN Syariah Cabang Cirebon bekerjasama dengan Gerakan Cinta Cirebon (GCC) menjalankan aksi peduli bedah rumah terhadap dua warga di Kota dan Kabupaten Cirebon. Mereka adalah Kulyadi warga Kampung Pesisir, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon dan Darsih warga Desa Gempol, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon. Keduanya kini memiliki rumah layak huni dibanding kondisi sebelumnya. Branch Manager BTN Syariah Cirebon Untung Surapati mengungkapkan, untuk merealisasikan program ini pihaknya menggandeng rekanan notaris dan pengembang yang tersambung dengan dana Cooroporate Social Responsibility (CSR). Ada juga Baziz dan elemen pendukung lainnya dalam program bedah rumah. \"Awalnya kami cuma bedah rumah pak Kulyadi yakni petugas parkir yang bekerja sejak BTN Syariah Cirebon beroperasi. Setelah melakukan survey ternyata memang keadaan rumahnya tidak layak huni dan akhirnya dilakukan perbaikan agar lebih nyaman tinggal,\" ungkapnya pada Radar Cirebon, kemarin. Lanjutnya, berawal dari rumah Kulyadi, hanya berselang satu minggu pihaknya membaca berita kondisi Darsih yang 4 tahun tinggal di Rutilahu dari harian umum Radar Cirebon. Akhirnya tim langsung survey ke lokasi dan ternyata kondisi rumahnya juga tak layak untuk ditinggali. Rejeki rupanya berpihak pada Darsih, sebab setelah mengajukan masih ada dana CSR yang bisa dimanfaatkan. Belum lagi ditambah dukungan dari pengembang rekanan BTN Syariah Cirebon dalam bentuk tenaga kerja atau material. Sementara pihaknya baru mengontak 7 rekan pengembang dari 50 mitra BTN Syariah. \"Artinya masih banyak kesempatan untuk membantu sesama. Kalau bisa satu bulan satu rumah kenapa tidak. Dua rumah selesai dalam satu bulan, rumah pak Kulyadi lebih dulu selesai, kalau rumah ibu Darsih hari ini (kemarin,red) baru mengadakan tasyakur dan mengundang kami datang,\" ujar dia. Ditemui Radar Cirebon saat tasyakur di rumahnya Kulyadi mengaku sangat bersyukur. Tempat tinggal yang hanya berkururan 4x6 kini bisa lebih nyaman ditempati. Anak-anak pun kini punya tempat tidur yang aman dari sebelumnya. (tta)

Sumber: