Terlalu Banyak Tekanan
MENJADI ikon remaja yang cantik, smart, dan memiliki banyak penggemar, tidak lantas membuat penyanyi solo Raisa Andriana merasa nyaman. Sebaliknya, Raisa merasa tekanan yang cukup besar. ”Feel pressure (perasaan tertekan) pasti semua orang telah merasakannya. Termasuk saya. Bahkan sejak masih duduk di bangku SMP dan SMU sudah pernah merasakan tekanan, terutama di antara lingkungan dan teman-teman sekolah,” ungkapnya di Hotel Mulia, Jakarta Selatan, kemarin. Sumber tekanan itu tak lain harapan masyarakat terhadap dirinya yang terlalu tinggi. Menurutnya, orang terlalu memberikan ekspektasi tinggi kepada dirinya. Sehingga dirinya merasa tidak leluasa dalam menjalani hidupnya. Dan tekanan yang dirasakan saat ini diakui Raisa lebih besar bila dibanding saat masih kanak-kanak dulu. ”Aku dulu orangnya tomboy. Jadi kadang kurang memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan kecantikan atau perawatan diri dan kulit. Termasuk rambut akupun dulu pendek sekali. Namun, tidak jarang kadang merasa minder sendiri,” katanya. Raisa merasa risih atau pun terbelakang dibandingkan dengan teman-teman perempuannya yang lebih hang out dan beraktivitas normal. Apalagi beraktivitas wajar. ”Tapi untung mama saat itu sering mengarahkan saya, untuk selalu menjadi diri sendiri,” tandas pelantun lagu Serba Salah ini. Kendati demikian, ia mencoba tidak terlalu terpengaruh oleh tekanan-tekanan yang datang. Raisa berusaha hidup seimbang tetap waspada tapi juga menikmati prestasi yang sudah didapat. ”Dan beruntungnya selama ini banyak yang men-support aku juga, jadi aku berusaha untuk santai menjalani profesi aku,”tegasnya. (ash)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: