Indonesia Putuskan Tampung Rohingya

Indonesia Putuskan Tampung Rohingya

JAKARTA- Pemerintah akhirnya memutuskan untuk menampung pengungsi Rohingnya asal Myanmar. Wapres Jusuf Kalla (JK) mengatakan atas nama kemanusiaan, Indonesia akan menampung dan mencukupi kebutuhan para pengungsi Rohingnya. Tapi, ada batas waktunya. “Kita setuju (untuk menampung) setahun,” ujarnya usai bertemu utusan Komisioner Tinggi Persatuan Bangsa Bangsa untuk Pengungsi atau the United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) di Kantor Wakil Presiden kemarin (20/5). Menurut JK, periode satu tahun akan digunakan untuk koordinasi bersama UNHCR maupun dunia internasional, untuk mencari solusi permanen atas imigran Rohingnya yang kabur dari negaranya, Myanmar, akibat konflik bernuansa etnik dan politik. “Nanti kita carikan mereka negara yang cocok,” katanya. JK menyebut, selama satu tahun ke depan, pemerintah akan menyediakan kebutuhan tempat tinggal untuk ribuan pengungsi Rohingnya, termasuk akomodasi lain seperti makanan dan perawatan kesehatan. “Karena itu harus ada kerjasama internasional,” ucapnya. Meski demikian, politikus senior yang juga ketua umum Palang Merah Indonesia (PMI) itu mengatakan jika pemerintah Indonesia sendiri sudah memiliki anggaran untuk penanganan para pengungsi. “Kita ini tidak miskin-miskin amat,” ujarnya. Sebagaimana diketahui, hingga Maret 2015 lalu, Kementerian Luar Negeri mencatat adanya 11.941 pe­ngung­si yang ada di Indo­nesia. Jumlah itu bertambah karena bulan ini ada tambahan 1.346 pengungsi asal Rohing­nya dan Bangladesh yang sebelumnya terkatung-katung di laut dan diselamatkan nelayan di Aceh dan Sumatera Utara. Namun, saat ini diyakini masih ada sekitar 7.000 pengungsi asal Rohingnya dan Bangladesh yang masih berada di perairan dekat Indonesia dan Malaysia. (owi/bil/wan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: