Aula Kantor Istri Wali Kota Ambruk
Baru 4 Tahun, Komisi B Minta Penyebab Diusut KEJAKSAN – Aktivitas istri wali kota akan terganggu. Pasalnya aula kantor Een Subardi, sebagai ketua PKK Kota Cirebon diketahui ambruk pada Jumat, 6 Januari 2012. Kemarin, Komisi B DPRD Kota Cirebon meninjau lokasi. Ketua Komisi B, DPRD Kota Cirebon Hendi Nurhudaya meminta dinas terkait untuk mengevaluasi penyebab ambruknya gedung tersebut. “Kita akan mengundang dan meminta penjelasan tentang hal itu. Harus diselidiki di mana kesalahannya,” jelasnya, Senin (9/1). Padahal, lanjut dia, aula PKK terbilang baru dibangun. Sekitar tahun 2007, gedung tersebut selesai dibangun. “Ini kan baru dibangun, kok sudah rubuh. Maka dari itu masalah ini harus segera diusut. Secepatnya akan kami panggil pihak terkait,” tandasnya. Dugaan sementara, kata dia, ambruknya gedung tersebut karena dinding dan pondasi tidak mampu menahan beban atap. Hujan angin yang sering melanda Cirebon juga menjadi faktor lain. “Pasti penyebabnya, saya belum tahu, karena saya bukan orang teknik. Tapi apa pun penyebabnya, kami akan memanggil dinas dan pihak-pihak terkait untuk bertanggung jawab dan melaporkan data-data yang ada,” tegasnya. Hendi mengatakan, data dimaksud adalah pelaksana pembangunan dan jasa kontraktor yang digunakan. Bila ada yang terbukti melakukan kesalahan, tidak akan segan untuk diberi sanksi. “Kalau misalnya terbukti, siapa pun yang bersalah harus diberikan sanksi yang tegas. Kalau itu kesalah rekanan (kontraktor), bisa tidak kami pakai lagi jasanya,” jelasnya. Karena itu, tambah dia, Komisi B juga akan mengevaluasi semua proyek yang ada di kota Cirebon. Agar kejadian serupa tidak terulang. Terpisah, Kabid Cipta Karya DPUESDM, Edi Kunanto menjelaskan, ambruknya bangunan akibat bencana alam. Kejadian ini sudah dilaporkan kepada pimpinan. “Saya sudah melaporkan masalah ini dan saat ini sedang kami cari solusinya,” paparnya. (kmg)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: