Pusling 2015 Ada di 100 Titik
KUNINGAN - Mendongrak minat baca di kalangan masyarakat, menjadi perhatian serius Pemkab Kuningan. Untuk itu, dalam dua tahun terakhir ini selalu diluncurkan program perpustakaan keliling (Pusling). Pada tahun ini ada 100 tempat yang akan disinggahi mobil Pusling di 32 kecamatan. Pihak Kantor Arsip dan Perspustakaan Keliling menyediakan dua unit mobil untuk mendukung program ini. “Alhamdulillah tahun ini program Pusling bisa berlanjut. Bahkan, dari semula tahun 2014 sebanyak 75 titik, sekarang naik menjadi 100 titik. Pusling kembali diluncurkan dua tahun terakhir ini setelah vakum selama lima tahun,” ucap Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Kuningan, Dudin Mufakir SH pada acara launching Pusling, kemarin (26/8). Dudin mengaku, adanya Pusling mampu menarik minat baca warga, baik pelajar maupun masyarakat umum. Sehingga pihaknya pun terus menambah jumlah koleksi buku. Dia berharap, pada tahun depan lokasi yang didatangi oleh Pusling naik menjadi 150 titik, “Tentu keinginan ini disesuaikan dengan anggaran yang ada,” katanya. Pihaknya ingin, semakin banyak yang didatangi, semakin meningkat jumlah minat baca warga. “Ilmu itu ada di buku. Agar SDM Kuningan maju, maka harus rajin membaca. Selama ini respons yang cukup bagus adalah sekolah, terlebih ada kerja sama dengan sekolah binaan USAID Prioritas yang selama ini sudah terbiasa dengan program membaca 15 menit sebelum masuk sekolah,” jelas Dudin. Sementara itu, Sekda Kuningan Drs H Yosep Setiawan MSi yang me-launching kegiatan Pusling merasa yakin program ini mampu meningkatkan minat baca. Meski, jumlah kenaikan minat baca tidak bisa diprediksi. “Dengan adanya Pusling, rangsangan pasti ada, meski belum tentu berapa persen yang berminat. Saya pribadi menyambut positif karena masyarakat pedesaan akan bertambah wawasannya. Ketika Pusling ada, mereka pasti tertarik dan mengajak kerabat untuk membaca buku,” ucap Yosep. Menurut dia, perpustakaan itu merupakan gudang ilmu. Makanya,. harus rajin membaca. Dengan adanya Pusling, kata dia, warga akan semakin dimudahkan mendapat ilmu. “Untuk maju itu harus ada peningkatan kualitas diri,” tegasnya. Pihaknya pun tidak akan tinggal diam, akan terus mendukung program ini, baik sarana maupun prasarananya. “Untuk mobil sendiri, diharapkan bisa mendukung sehingga ketika beroperasi tidak ada kendala,” harapnya. Pada kesempatan itu, sekda berpesan agar Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah bisa memelihara gedung dengan baik, serta terus menambah jumlah buku sehingga tujuan meningkatkan serta menambah minat baca masyarakat Kabupaten Kuningan dapat terwujud. Selain itu juga, kondisi sekitar kantor pun harus dibuat nyaman agar pengunjung lebih leluasa. Dibanding sebelumnya, sekarang terlihat lebih rapi meski belum hijau. “Saya ingin sekitar kantor terlihat hijau sehingga lebih asri. Semoga ini bisa diwujudkan karena dengan kenyamanan, akan banyak pembaca yang datang,” jelas Yosep. (mus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: