Hanura Isyaratkan Pinang Oki

Yuddy dan Dewi Yull Dukung Bos Grage CIREBON - Desakan kepada H Bamunas S Boediman (Oki) Direktur Utama Grage Mall untuk maju mencalonkan diri sebagai wali kota Cirebon terus mengalir. Kali ini datang dari dua tokoh nasional yang berasal dari Kota Cirebon yakni Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPP Partai Hanura DR H Yuddy Chrisnandi ME, Raden Ayu Dewi Pujiati alias Dewi Yull. Mereka secara terbuka mendukung Oki untuk ikut bersaing memperebutkan kursi wali kota pada pemilukada Kota Cirebon 2013 mendatang. Dalam konfrensi pers yang dilakukan kemarin sore (14/2) di Apita Tower, Yuddy Chrisnandi memaparkan bahwa untuk menjadi seorang kandidat calon wali kota periode yang akan datang harus memiliki beberapa kriteria. Pertama, harus mengenal dan mengerti betul karakteristik dan sejarah peradaban Kota Cirebon dari masa ke masa ditambah memiliki visi dan misi untuk memajukan, menyejahterakan dan memakmurkan masyarakat. “Dia harus orang Cirebon asli. Bukan tujuan saya ingin menonjolkan etnik sentris, melainkan saya mengharapkan calon wali kota adalah putra daerah asli,” paparnya didampingi Wakil Ketua Bidang Kaderisasi DPC Partai Hanura Kota Cirebon Drs Yayan Sofyan MSi. Kemudian, kriteria yang kedua adalah memiliki kemampuan manajerial yang baik. Artinya, ia bisa mengelola segala sumber daya manusia dan sumber daya alam yang dimiliki Kota Cirebon untuk dimanfaatkan sebagai aset daerah. Selain itu, mampu mengelola tatanan pemerintahan dan masyarakat diletakkan sesuai dengan fungsi dan peranannya. “Ia harus betul-betul menjiwai tatanan masyarakat yang akan dipimpinnya,” imbuhnya. Kriteria ketiga, menurutnya adalah memiliki integritas yang baik di masyarakat. Seorang calon wali kota harus memiliki track record yang baik, seperti tidak pernah tersandung masalah hukum baik pidana maupun perdata, tidak pernah melakukan skandal dan tidak terlibat pada praktik kotor birokrasi. “Integritas ini berhubungan dengan citra yang baik sehingga bisa mendongkrak popularitas dan elektabilitas yang tinggi,” tuturnya. Terakhir, sebut Yuddy calon wali kota harus memiliki kemandirian yang tinggi alias kaya materi. Jika calon pemimpin itu kaya, maka kecil kemungkinan akan melakukan politik transaksional, karena secara ekonomi sudah mapan sehingga tidak perlu mencari dana talangan yang berimbas pada bagi-bagi proyek ketika terpilih nanti. “Calon wali kota harus kaya,” terangnya. Dengan kriteria tersebut, bisa mengerucut dan masyarakat langsung menilai siapa yang memenuhi empat kreteria tersebut. Misalnya, dari 3 partai besar yang bisa langsung mencalonkan kadernya seperti PDIP, Partai Golkar dan Partai Demokrat, masyarakat bisa melihat siapa yang memenuhi kreteria tersebut. “Misalnya ketika calon dari partai itu memenuhi 3 kriteria tersebut. Terakhir siapa yang paling kaya dari ketiganya,” ungkapnya. Senada dengan Yuddy, Dewi Yull pun mendukung langkah Oki untuk maju dalam kancah perpolitikan Kota Cirebon memperebutkan kursi wali kota. Menurut penyanyi era tahun 80-90-an ini, Oki memiliki empat kriteria yang diajukan Yuddy Chrisnandi, sehingga layak untuk menjadi pemimpin Kota Cirebon. “Saya lihat Pa Oki punya kapasitas itu dan berani untuk maju,” tuturnya. Saat disinggung apakah dirinya siap untuk maju dalam pemilihan wali kota pada 2013 mendatang, secara tegas ia menolaknya. Pihaknya beralasan masih trauma dalam dunia politik dan merasa bukan dunianya, karena pernah punya pengalaman yang kurang menyenangkan dalam dunia politik. “Saya tidak menemukan kesetiaan dalam dunia politik, idealisme dalam dunia politik hanya dimiliki segelintir orang,” tegasnya. Tidak hanya dua tokoh itu saja, nampaknya DPC Partai Hanura Kota Cirebon siap mengusung Oki. Meski belum menyebut nama, tapi Wakil Ketua Bidang Kaderisasi DPC Partai Hanura Kota Cirebon Drs Yayan Sofyan MSi siap mendukung tokoh yang diisyaratkan oleh Yuddy. Dalam kesempatan tersebut, ia mengatakan dari beberapa calon yang sudah muncul ke permukaan belum memenuhi kriteria yang diajukan oleh Yudi. Tapi, kalau masyarakat Kota Cirebon membutuhkan figur yang bisa diharapkan memiliki kriteria tersebut, mengapa tidak didukung penuh. “Saya lebih menyerahkan kepada keputusan DPP,” ungkapnya. Bagaimana komentar Oki? Bos Grage Mall ini menyatakan, dukung mendukung adalah hal yang wajar dan sah saja jika tujuannya untuk bersama-sama membangun Kota Cirebon dan semuanya pun punya kesempatan yang sama. “Entah itu Mba Dewi Yull ataupun Mas Yudi bisa saja maju. Tapi, bagi saya jika itu dibicarakan masih terlalu cepat, biar tunggu tanggal mainnya,” terangnya. Ditambahkan oleh Yudi, berbicara dalam konteks kepartaian, hingga saat ini DPP Partai Hanura melalui Bidang Pemenangan Pemilu belum menerima laporan dari DPC Partai Hanura Kota Cirebon mengenai siapa calon yang akan diusung dan belum melakukan tahap penjaringan, serta belum memberika rekomendasi siapa calon yang akan diusung baik dari internal maupun eksternal partai. Ditambah DPP dan DPD Partai Hanura belum melakukan survei. “Artinya, Partai Hanura masih terbuka untuk mengusung siapa calon yang akan diusung dalam pemilukada Kota Cirebon 2013 mendatang,” pungkasnya. (jun)

Sumber: