Di Pasar Cilimus, Harga Cabai Naik 100 Persen
KUNINGAN - Sudah sepekan ini harga cabai merah di pasar tradisional di Kab Kuningan terus meroket dan kini sudah mencapai dua kali lipat dari harga normal. Seperti terpantau di Pasar Cilimus, Kabupaten Kuningan, harga cabai sudah mencapai Rp40 ribu/kg, atau meningkat 100% dari harga normal yang biasanya kisaran Rp20 ribu/kg. Meski kenaikannya tidak seperti yang lumrah terjadi setiap menjelang Lebaran, namun mahalnya harga cabai cukup merepotkan para ibu rumah tangga juga para pengusaha warung nasi. \"Banyak yang komplain karena harga cabai terus naik. Banyak pelanggan saya yang biasanya beli hingga 5 Kg sekali belanja, sekarang 1 atau 2 Kg saja,\" ungkap Dafa, salah seorang pedagang sayur di Pasar Cilimus kepada radarcirebon.com, Rabu pagi (17/2). Dafa mengaku sudah sepekan ini harga cabai merah merangkak naik, padahal sebagian besar bahan-bahan kebutuhan dapur yang lain sedang turun. Dia menduga, musim hujan membuat tanaman cabai menjadi jelek sehingga produksinya pun turun. \"Harga dari bandar sudah mahal. Sepertinya musim hujan seperti ini menyebabkan cabai mudah busuk, sehingga otomatis harganya pun jadi mahal,\" ujarnya. Sementara untuk harga-harga kebutuhan lain, Dafa menyebutkan, sebagian besar mulai turun berangsur normal. Seperti bawang merah yang sebelumnya sempat mencapai harga Rp40 ribu, kini sudah turun menjadi Rp20 ribu/Kg. Begitu juga dengan harga telur yang sebelumnya sempat Rp26 ribu menjadi Rp22 ribu/kg, dan bawang daun dari Rp15 ribu menjadi Rp10 ribu/kg. (taufik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: