Jembatan Pabean Lama Terbengkalai, Kenapa?

Jembatan Pabean Lama Terbengkalai, Kenapa?

INDRAMAYU – Proyek pembangunan jembatan Pabean di Desa Pabean Udik Kecamatan/Kabupaten Indramayu sampai saat ini terbengkalai. Padahal masyarakat berharap bisa segera menikmati jembatan tersebut agar arus distribusi barang dan jasa dari wilayah Kecamatan Pasekan ke Indramayu kota berjalan lancar. Salah seorang warga, Luwih (26) mengungkapkan, proyek pembangunan jembatan tersebut memang sudah lama terbengkalai, tanpa diketahui penyebabnya. Ia berharap agar pembangunan jembatan bisa segera dilanjutkan, agar tidak mangkrak seperti sekarang ini. “Yang pasti warga sini berharap pembangunan jembatan bisa segera dilanjutkan dan diselesaikan. Kalau tetap seperti ini kan mubadzir,” ujarnya, Kamis (12/5). Kepala Bidang Jembatan pada Dinas Bina Marga, Sutiyono menjelaskan, pemerintah Kabupaten Indramayu sebenarnya sudah menyiapkan anggaran untuk melanjutkan pembangunan jembatan tersebut pada APBD 2015 lalu. Namun karena adanya persoalan administrasi, terutama terkait surat-surat tanah warga yang terkena pembangunan jembatan, pembangunan sempat terhenti. “Kami tidak mau kalau pembangunan jembatan justru menimbulkan konflik, akibat masalah pembebasan tanah yang belum selesai. Kami ingin pembangunan berjalan, namun di lapangan juga tidak terjadi persoalan,” ujar Sutiyono. Sutiyono mengakui, dalam APBD tahun 2015 lalu sebenarnya telah dianggarkan Rp11 miliar untuk melanjutkan pembangunan jembatan Pabean. Namun akibat adanya persoalan ganti rugi yang belum beres surat-suratnya, anggaran tersebut akhirnya dialihkan ke kegiatan lain dalam perubahan APBD 2015. Ditambahkan, saat ini pembangunan Jembatan Pabean akan memasuki tahap keempat, dan dibutuhkan anggaran sekitar Rp14 miliar lagi untuk menyelesaikannya. Keberadaan Jembatan Pabean tersebut memang diharapkan dapat meningkatkan geliat ekonomi masyarakat di wilayah perbatasan Kecamatan Indramayu-Kecamatan Pasekan. Targetnya, pada 2017 jembatan Pabean sudah bisa dilalui pengguna jalan, dan akan memperlancar arus distribusi dari wilayah Kecamatan Pasekan menuju Indramayu kota. “Target kami tahun 2017 jembatan ini sudah bisa dipergunakan,” ujar Sutiyono.(oet)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: