Ini Alasan Sejumlah Pegiat Sastra Tolak Gotrasawala
CIREBON - Pernyataan Nurdin M Noer terkait polemik Gotrasawala ditanggapi Fathan Mubarak dari Rumah Kertas. Nurdin mengaitkan Gotrasawala dengan peristiwa yang diadakan Wangsakerta empat abad silam. “Saya senang kritikan kawan-kawan ditanggapi sesepuh Nurdin. Sayangnya Mang Nurdin gagal paham. Yang aku dan kawan-kawan kritik itu event megaproyek Gotrasawala yang diprakarsai Pemprov Jawa Barat dan Dewan Kesenian Jawa Barat (DKJB), bukan Gotrasawala di era Wangsakerta,” tutur Fathan Mubarak, pegiat sastra dari Rumah Kertas. (Baca: Soal Penolakan Gotrasawala, Begini Tanggapan Seniman Senior) “Jika kita sama-sama menganggap penting peristiwa Gotrasawala empat abad silam, maka harusnya siapa pun akan setuju event Gotrasawala yang digelar saat ini harus berkaitan dengan ide besar Wangsakerta,” katanya lagi. Menurut Fathan, tanggapan Nurdin tidak tepat. Karena jika melihat visi misi Gotrasawala saat ini, tidak ada satu pun yang menyebutkan bahwa acara tersebut bertujuan untuk menyelamatkan dan mengolah segala hasil peristiwa Gotrasawala era Wangsakerta. (Baca: Sejumlah Pegiat Sastra Nilai Gotrasawala Hanya Seremonial) Dia menegaskan, bersama kawan-kawannya mengkritik event Gotrasawala yang dilangsungkan di Cirebon itu terkait forum yang sudah menghabiskan miliaran uang rakyat dengan mengatasnamakan kebudayaan. Namun, tak memberikan kontribusi apa pun bagi perkembangan kebudayaan. (Baca: Gotrasawala di Cirebon Masuk Tahun Ke-3, Seniman Sebut Mubazir) “Padahal, ada banyak agenda-agenda kebudayaan yang penting dan mendesak yang mesti diurus. Dan, itu sama sekali tak disentuh event Gotrasawala,” tandasnya. (Baca: Sejumlah Seniman Siapkan Gotrasawala Tandingan) Selain itu yang pokok, kata Fathan, Gotrasawala yag digelar hari ini memiliki satu konsistensi tema, yaitu West Java in The Past, Present and Future. Jadi selain peminjaman istilah saja, megaproyek Gotrasawala nyaris tak ada hubungannya dengan peristiwa Wangsakerta. (hsn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: