Bupati Ingin Cigasong Jadi Pusat Kota

Bupati Ingin Cigasong Jadi Pusat Kota

MAJALENGKA - Bupati Majalengka H Sutrisno SE MSi memimpin prosesi pelantikan Diding Ahyadi, sebagai Kepala Desa Karayunan Kecamatan Cigasong, Rabu (26/10). Diding Ahyadi mengungkapkan dirinya terpilih menjadi kades melalui pemilihan antar waktu (PAW), dan kepemimpinanya hanya tiga tahun sampai 2019. Kades sebelumnya tidak bisa menjabat kembali, maka pemerintah Desa Karayunan menggelar PAW dengan melibatkan para tokoh, ketua RT, ketua RW, pemuda, dan pamong desa. “Saat itu berjumlah 100 orang dan hasilnya saya terpilih menjadi Kades Karayunan,” jelasnya. Setelah resmi menjabat, program yang akan lebih dulu dikerjakan olehnya adalah menyelesaikan kinerja yang belum dilakukan seperti membereskan pajak bumi dan bangunan (PBB) serta perlayanan lainnya. “Apalagi penyelesaian PBB adalah salah satu instruksi utama bupati. Di awal kepemimpinan saya ini, selain meningkatkan pelayanan juga akan menyelesaikan kinerja yang belum dilaksanakan sebelumnya,” ujarnya. Sementara bupati berpesan agar menjalankan program pemerintahan desa harus disesuaikan dengan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Diharapkan dengan adanya dana desa yang saat ini bisa mencapai Rp1 miliar, pemerintah desa harus menyejahterakan rakyatnya. “Anggaran tersebut bukan hanya untuk perbaikan infrastruktur saja, melainkan terdapat hak pemuda dan masyarakat. Sehinga saya berharap pemerintahan desa bisa merealisasikan dana itu untuk menyejahterakan masyarakat,” ujar bupati. Bupati menambahkan wilayah Kecamatan Cigasong tengah diwacanakan untuk menjadi pusat kota. Upaya untuk mewujudkan hal tersebut diantaranya dengan melakukan pelebaran jalan di jalur Cigasong-Jatiwangi. “Apalagi jalur tersebut akan digunakan untuk akses menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB). Selain itu wilayah Kecamatan Majalengka mulai dipadati bangunan. Agar infastuktur bisa semakin maju, wilayah Cigasong diwacanakan menjadi wilayah pusat kota,” tambahnya. Bupati juga berharap masyarakat terus meningkatkan kulitas, baik pendidikan maupun kualitas hidup. “Di sepanjang jalur Cigasong masyarakat khususnya wilayah Desa Karayunan memiliki kerajinan yang sangat berpotensi. Dengan adanya wacana itu, kualitas hidup dan pendidikan masyarakat harus ditingkatkan agar saat wacana tersebut terealisasi masyarakat tidak menjadi penonton,” harapnya. (bae)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: