Timnas Indonesia Problem Besar Tanpa Irfan

Timnas Indonesia Problem Besar Tanpa Irfan

Pahabol Tetap dalam List, Teja Paku Alam Resmi Gantikan Dian Agus JAKARTA - Kekuatan skuad Indonesia sedang mengalami goncangan hebat jelang keberangkatan di Manila Filipina untuk belaga di Piala AFF 2016. Striker Irfan Bachdim dan kiper Dian Agus yang harus tersingkir dari skuad Garuda —julukan timnas— karena mengalami cedera parah dalam detik-detik terakhir sebelum keberangkatan adalah petaka itu. Kedatangan kiper utama Sriwijaya FC, Teja Paku Alam yang datang menggantikan posisi Dian Agus sejatinya sedikit mengobati. Hanya saja, tidak menjawab kekosongan di lini depan tim besutan Alfred Riedl itu. Pasalnya, Ferinando Pahabol yang dibidik untuk menggantikan posisi Irfan Bachdim, masih digandoli oleh manajemen Persipura Jayapura. Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tommy Mano mengatakan, masih membutuhkan banyak pertimbangan dari mereka untuk melepaskan Pahabol ke timnas. “Dalam keadaan seperti ini, jauh lebih baik kalau ada pembicaraan lebih intensif lagi antara staf pelatih timnas dan manajemen Persipura,” belas Tommy. Pria yang juga walikota Jayapura itu menyebut, mereka bisa saja menyerahkan striker mungil mereka itu. Dengan catatan, tim pelatih harus memberikan jaminan minutes play bagi Pahabol di Piala AFF nanti. “Jangan seperti Dominggus Fakdawer, yang tidak diberikan waktu satu detikpun untuk bermain saat uji coba,” tegasnya. Fakdawer adalah bek Persipura yang dipanggil untuk mengikuti sejumlah program pemusatan latihan timnas bersama Riedl. Selama bergabung itu, Fakdawer ikut dalam tiga kali uji coba internasional. Masing-masing melawan Vietnam (9/10), Myanmar (4/11) serta Vietnam (8/11). Tapi, tak sekalipun Fakdawer diberikan kesempatan bermain oleh Riedl. Manajemen Persipura pun kecewa. Nah, dengan ada kebijakan dari manajemen seperti itu, tim pelatih Mutiara Hitam -julukan Persipura- tidak bisa berbuat banyak. “Semua tunggu arahan dari manajemen. Kalau mereka suruh lepas, kami langsung lepas. Tapi, kalau tidak ada perintah, ya sudah pasti kami tidak akan melakukannya,” ujar Metu Dwaramury. Metu mengatakan, sejak kemarin (16/11), Pahabol masih berlatih bersama penggawa Persipura yang lain di Jakarta. Kendati tidak akan dimainkan dalam pertandingan terdekat Persipura saat bertandang ke markas Persiba Balikpapan, Sabtu (19/11) nanti, Pahabol terlihat sangat menikmati program latihan. Meski begitu, Alfred Riedl mengatakan bahwa dia masih berharap manajemen Persipura bisa berubah pikiran dan Pahabol segera bergabung dengan Boaz Solossa dan kawan-kawan. Pelatih asal Austria itu pun mengungkapkan bahwa bila akhirnya bergabung, Pahabol akan langsung bergabung dengan latihan timnas di Manila, Filipina. Dalam perkembangan yang sama, Media Officer Timnas, Bandung Saputra mengatakan bahwa timnas akan berangkat ke Manila siang ini dengan memboyong 23 pemain. Nama Pahabol tetap dimasukkan ke dalam list pemain yang diboyong ke Manila. “Sampai saat ini nama Pahabol masih ada dalam daftar pemain yang berangkat ke Manila,” ujar Bandung. Sementara itu, Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto yang dipercayakan untuk menjadi chief demission timnas di Piala AFF 2016 enggan memberikan harapan tinggi untuk Boaz Solossa dan kawan-kawan. “Karena, target itu bisa menjadi beban tersendiri bagi para pemain yang rata-rata masih muda ini. Apalagi dengan adana cadera Irfan Bachdim di detik-detik terakhir cukup menjadi pukulan tersendiri bagi kami,” ujarnya. Alfred Riedl dan tim besutannya akan bertolak ke Manila, Filipina pukul 14.00 siang nanti dengan menggunakan maskapai Philippine Airlines dari Bandara Internasional Soekarno Hatta Jakarta. Rencananya, mereka akan tiba di Manila, lima jam kemudian. (ben)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: