Sungai Cihejo Meluap, Bocah 6 Tahun Hanyut Terbawa Arus

Sungai Cihejo Meluap, Bocah 6 Tahun Hanyut Terbawa Arus

KUNINGAN - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Kuningan menyebabkan air Sungai Cihejo meluap dan menghanyutkan seorang bocah bernama Hamdan Nurohman (6) warga Desa Galaherang, Kecamatan Maleber, Rabu (14/12).   Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan menyebutkan, musibah tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 WIB ketika Hamdan tengah dalam perjalanan pulang bersama ibunya Sutini (47) dari mengaji. Saat itu Hamdan dan ibunya hendak menyeberangi sungai Cihejo dengan melintasi jembatan yang terbuat dari bambu namun terpeleset dan terjatuh ke sungai.   \"Waktu itu ibunya hendak melepas sandal, tanpa diduga ternyata Hamdan menyeberang duluan. Malang, saat menyeberangi jembatan bambu tersebut Hamdan terpeleset kemudian terjatuh ke sungai dan seketika hanyut terbawa air sungai yang mengalir deras,\" Ungkap Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Agus Mauludin kepada radarcirebon.com.   Melihat anaknya terjatuh dan hanyut, Sutini pun berusaha menolong sambil berteriak meminta bantuan warga. Ayah Hamdan yang mendengar teriakan istrinya pun seketika menghampiri dan turut berusaha mencari, namun tak membuahkan hasil.   Akhirnya bantuan pencarian pun datang dari warga sekitar, BPBD hingga aparat kepolisian setempat menyusuri Sungai Cihejo mencari bocah malang tersebut namun hasilnya tetap nihil. Akhirnya, karena pertimbangan kondisi cuaca yang tidak memungkinkan dan waktu sudah semakin malam, pencarian pun terpaksa dihentikan sementara.   \"Hingga tiga jam lebih pencarian ternyata korban belum ditemukan. Karena pertimbangan cuaca dan waktu semakin malam, akhirnya pencarian pun dihentikan sementara dan rencananya akan dilanjutkan besok pagi. Tim dari Basarnas pun sudah tiba dan akan membantu proses pencarian besok,\" kata Agus.   Meski demikian, lanjut Agus, pihaknya sudah menempatkan sejumlah petugas di beberapa pintu air aliran Sungai Cihejo untuk berjaga-jaga. Dia berharap penempatan petugas di titik-titik pintu air tersebut bisa mempercepat pencarian korban. (taufik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: