Susunan Pengurus Terbentuk, Satori Jadi Ketua DKM Al-Jabbar

Susunan Pengurus Terbentuk, Satori Jadi Ketua DKM  Al-Jabbar

CIREBON - Masjid Al-Jabbar milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat belum juga diresmikan. Sebab, pembangunan masjid yang mestinya rampungi di akhir tahun 2016 terpaksa molor lantaran menara masjid ambruk. Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, H Satori MPdi mengatakan, meski pembangunannya belum rampung 100 persen, masjid tersebut sudah dapat digunakan sebagaimana mestinya. \"Tidak sedikit orang yang mempertanyakan kalau masjid di jalur pantura Plumbon itu sudah dapat digunakan atau belum. Jawabannya tentu sudah, meskipun Masjid Al-Jabbar memang belum diresmikan. Tapi, pada Sabtu malam (25/3), kita sudah bentuk susunan kepengurusan DKM,\" ujar Satori. Pembentukan pengurus DKM itu, sambung Satori, agar ada penanggungjawab dalam mengelola masjid. Apalagi, pembangunan Masjid Al-Jabbar menghabiskan anggaran Rp16,8 miliar. Dia menjelaskan, dari hasil musyawarah kepengurusan DKM, susunan pengurus akan diusulkan ke gubernur untuk dilantik. Sedangkan untuk susunan kepengurusan, ketua DKM adalah dirinya sendiri. Lalu, sekretaris dijabat Saeful Malik MPdi dan bendahara Drs H Solihin. \"Nanti ke depannya, masjid provinsi tersebut memiliki banyak agenda. Seperti pembinaan mental dan kegiatan keagamaan lainnya,\" katanya. Politisi PKS itu mengaku, keberadaan Masjid Al-Jabbar tidak ada unsur politik jelang Pilgub 2018. Tapi, keberadaan masjid ini murni untuk membangun komunimasi antarumat Islam dari berbagai daerah. \"Insya Allah masjid ini akan rampung di tahun 2017 dan bisa memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar dan pengguna jalan,\" pungkasnya. (sam)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: