Chelsea Kunci Gelar Juara Premier League 2016-2017 Lebih Awal
INGGRIS - Chelsea memastikan diri sebagai juara Premier League 2016-2017 melalui kemenangan 1-0 di kandang West Bromwich Albion, Sabtu (13/5) dini hari WIB. Penentu kemenangan The Blues -julukan Chelsea- adalah striker pengganti, Michy Batshuayi lewat gol semata wayang yang diciptakannya. Sebelum laga, Chelsea memang cuma punya satu misi dalam lawatan ke Stadion The Hawthorns, yakni tiga poin. Hanya dengan kemenangan, anaka asuh Antonio Conte bisa memastikan diri menjadi kampiun musim ini. Pasalnya, keunggulan 10 poin milik The Blues tak mungkin lagi dikejar pesaing terdekatnya, Tottenham Hotspur. Chelsea sejatinya memastikan kemenangan atas West Bromwich melalui perjuangan tak mudah. Hampir sepanjang laga Eden Hazard dan kawan-kawan dibuat kesulitan membongkar pertahanan anak asuh Tony Pullis. Meski mendominasi permainan, Chelsea justru selalu mentok di depan kotak penalti lawan. Berbagai upaya dilakukan Chelsea untuk bisa membongkar pertahanan berlapis Gareth McAuley dan kawan-kawan. Termasuk upaya Victor Moses melalui tembakan diagonal yang bolanya masih bisa ditepis kiper Ben Foster. Hingga babak pertama berakhir, kedua kubu masih mengalami kebuntuan. Pada babak kedua, situasi tak banyak berubah. Hanya saja, West Bromwich lebih berani keluar menyerang. Masuknya Claudio Yacob dan Nacer Chadli menggantilan Sam Field dan James McClean membuat daya gedor The Baggies lebih hidup. Lini belakang Chelsea pun dibuat kerepotan dalam mengantisipasi serangan cepat tuan rumah. Sadar timnya mengalami kebuntuan dan sulit menemukan jalan keluar, otak genius Conte bekerja. Keputusan berani dibuat manajer asal Italia itu dengan memasukkan Michy Basthuayi dan Willian menggantikan Hazard serta Pedro Rodriguez pada menit ke-75. Kehadiran Batshuayi membuat Diego Costa tak lagi kesulitan bekerja sendiri di lini depan. Barisan pertahanan West Bromwich pun mulai kehilangan konsentrasi, terutama sejak McAuley ditarik keluar akibat cedera pada menit ke-64. Sampai akhirnya, kebuntuan Chelsea terpecahkan. Setelah 22 tembakan dilepas tak ada yang membuahkan hasil, percobaan ke-23 mampu membuahkan hasil. Bola kiriman Cesar Azplicueta dari sisi kanan disambar Batshuayi yang menusuk tanpa kawalan. Ben Foster memang sempat mencoba mengadang bola sontekan kaki kiri Batshuayi, tapi tak mampu menghindari gawangnya dari kebobolan. Ini menjadi gol pertama Batshuayi sejak 20 Agustus 2016. Kegembiraan lantas pecah menyambut gol pada menit ke-82 itu. Seluruh pemain, ofisial, serta suporter Chelsea berjingkrak kegirangan. Sisa tujuh menit ditambah lima menit masa injury time dibuat Chelsea untuk mempertahankan keunggulan. Conte juga memasukan Kurt Zouma menggantikan Moses guna mempertebal tembok pertahanan. Hasilnya, sampai wasit Michael Oliver meniup peluit akhir laga, skor 1-0 untuk keunggulan Chelsea tak berubah. Kemenangan membuat poin Chelsea menjadi 87 dari 36 pertandinagan. Sementara, rival terdekatnya, Tottenham, baru mengumpulkan 77 angka dari 35 pertandingan. Mustahil bagi The Spurs untuk merebut takhta Chelsea dalam tiga laga sisa. Dengan kata lain, Chelsea sah menjadi jawara Premier League 2016-2017. Bagi Chelsea, ini menjadi gelar keenam di kasta teratas Liga Inggris, atau kelima sejak era Premier League. Sejauh ini, hanya Manchester United (13 gelar) yang mengoleksi titel Premier League lebih banyak dari pasukan London Biru. (ira/jpg)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: