Tenggelam di Pabedilan, Jenazah Bocah Ditemukan di Losari

Tenggelam di Pabedilan, Jenazah Bocah Ditemukan di Losari

CIREBON – Puluhan warga Desa Dukuh Widara terlihat mondar-mandir di sekitar tanggul Sungai Cisanggarung Jumat (12/5) sore. Informasi adanya anak kecil hanyut terseret arus saat berenang di sungai yang menjadi batas Provinsi Jabar dan Jateng tersebut, membuat warga penasaran. Informasi yang beredar saat itu, Jumat (12/5) sekitar pukul 10.00 WIB, sepulang sekolah, sejumlah anak SD berenang di tepian Sungai Cisanggarung. Namun salah satu anak yang belakangan diketahui bernama Evan (7) terpeleset dan hanyut terbawa arus. Kabar tenggelamnya Evan tersebut baru diketahui warga selepas Salat Jumat. Warga sekitar pun langsung geger, masyarakat berbondong-bondong membantu melakukan pencarian.  Namun hingga sore hari, pencarian pun akhirnya ditunda keesokan harinya karena kondisi sudah gelap. Keesokan harinya atau Sabtu (13/5) Tim Rescue dari Basarnas dan BPBD Kabupaten Cirebon dan relawan lainnya langsung bergerak ke TKP dan melakukan pencarian, tim menyisir Sungai Cisanggarung dari mulai titik Evan terakhir kali terlihat hingga bendungan karet di Desa Tawangsari, Losari. “Kita sisir sepanjang sungai, beberapa kali, sampai akhirnya sekitar pukul 12,45 WIB, korban kita temukan dalam kondisi tak bernyawa,” ujar Danpusdalops BPBD Kabupaten Cirebon, Faozan, Sabtu (13/5). Korban ditemukan di pinggir sungai tak jauh dari bendungan karet Desa Tawangsari Kecamatan Losari. Diduga korban tenggelam karena terpeleset dan tidak bisa berenang. Ia pun meminta masyarakat dan para orang tua untuk selalu berhati-hati dan senantiasa mengawasi anak-anaknya. “Insiden ini harus jadi pelajaran untuk kita semua, para orang tua harus lebih waspada dan hati-hati, musibah memang tidak bisa dicegah tapi bisa dihindari dan diminimalisir,” ungkapnya. (dri)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: