Kang Said: Jaga Toleransi demi NKRI

Kang Said: Jaga Toleransi demi NKRI

CIREBON - Ada yang tak biasa dengan Harlah ke-94 NU yang digelar di Kecamatan Mundu. Ratusan jamiah nahdlatul ulama (NU) sejak Minggu (14/5) sore, hari sudah berbondong-bondong memadati lapangan Desa Mundu Pesisir menantikan acara puncak yang dihadiri Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj. “Saya datang sengaja mau ketemu Kang Said. Gak apa-apa dari sore, kalau datang malam, pasti dapatnya di belakang. Kalau sore kan bisa pilih tempat duduk paling depan,” ujar Bachtiar warga Desa Astanajapura. Yang ditunggu-tunggu pun akhirnya datang juga. Dengan pengawalan ketat Banser, kiai asli Cirebon tersebut akhirnya datang dan naik ke panggung menyapa jamaah NU yang sudah menunggunya. Dalam tausiyahnya, Kang Said menegaskan pentingnya menjaga toleransi demi keutuhan NKRI. Perbedaan-perbadaan yang ada di masyarakat bukan untuk dijadikan alasan melakukan kekerasan ataupun intimidasi ke pihak lain, terutama kalangan minoritas. “Islam itu rahmatan lil alamin, rahmat untuk seluruh umat,” ujarnya. Dia pun meminta masyarakat Cirebon untuk tidak terpancing isu-isu politik di luar Cirebon yang kini tengah menghangat dan menghabiskan energi bangsa dan membuat Indonesia menjadi tidak nyaman. “Cirebon jangan sampai terjadi begitu, harus aman dan nyaman. Jaga toleransi demi NKRI,” imbuhnya. Di akhir acara, Kang Said menandatangani dan mengukuhkan sejumlah prasasti musala dan masjid di wilayah Kecamatan Mundu, sebagai masjid Ahlussunah wal Jamaah Annahdliyyah. (dri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: