Berlusconi Bantah Intimi Saudara Hosni Mubarak

 MILAN - Mantan Perdana Menteri (PM) Italia Silvio Berlusconi kembali menjalani sidang kasus bunga-bunga. Kemarin (19/10) tokoh 76 tahun tersebut membantah telah berhubungan badan dengan Karima El Mahroug alias Ruby Rubacuori yang saat itu masih berusia 17 tahun. “Saya tidak pernah melakukan hubungan intim dalam bentuk apa pun dengan dia,” kata Berlusconi dalam sidang yang diadakan di Kota Milan tersebut. Dia lantas menambahkan, saat pesta seks yang lebih dikenal sebagai bunga-bunga terjadi, Ruby sudah berusia 24 tahun. Setidaknya, lanjut dia, itulah yang penari telanjang asal Maroko tersebut katakan soal umurnya. Dalam kesempatan itu, politikus senior Italia tersebut menegaskan bahwa tuduhan soal pesta seks di salah satu vila pribadinya di dekat Milan tidak benar. “Saya bisa tegaskan dengan penuh keyakinan, tidak pernah ada pemandangan aktivitas seksual dalam pesta tersebut,” ungkapnya. Tapi, dia tidak membantah telah mengundang perempuan-perempuan cantik dalam pesta pribadinya waktu itu. “Terlalu banyak fantasi yang publik tambahkan tentang pesta pribadi yang saya selenggarakan di kediaman pribadi saya tersebut,” tuding pemilik klub sepak bola AC Milan itu. Dia yakin fantasi negatif tentang pesta pribadi tersebut sengaja ditiupkan lawan-lawan politiknya. Dia mengaku bukan hanya lewat skandal bunga-bunga itu musuh berusaha menjatuhkan nama baiknya. Di hadapan panel tiga hakim yang seluruhnya perempuan tersebut, Berlusconi mengatakan bahwa pesta pribadi di vilanya itu tidak lebih dari makan malam biasa. “Itu hanya jamuan makan malam. Saat itu saya mendominasi seluruh rangkaian acara dengan menyanyi, bergosip, dan berbicara soal olahraga serta politik,” bebernya. Dia membantah acara makan malam tersebut berlanjut dengan pesta seks liar. Sementara itu, soal istilah bunga-bunga yang lantas dikaitkan dengan ritual seks tertentu, Berlusconi punya penjelasan tersendiri. “Bunga-bunga hanyalah gurauan yang saya lontarkan begitu saja saat banyak media mulai membahas pesta tersebut,” tandasnya. Namun, beberapa saksi perempuan yang menjadi tamu dalam pesta pribadi itu menyebut bunga-bunga sebagai tarian erotis di pangkuan Berlusconi. Menurut beberapa media, mantan suami Veronica Lario tersebut mengenal istilah bunga-bunga dari mendiang pemimpin Libya Moammar Kadhafi. Di Afrika bunga-bunga merupakan ritual seksual yang melibatkan tokoh ternama atau orang terkenal dan sejumlah perempuan. Dalam ritual tersebut, semua orang yang terlibat melakukan tarian erotis tanpa busana. Seperti Berlusconi, Ruby pun selalu membantah telah berhubungan seksual dengan bapak lima anak itu. Khususnya, saat dia masih berusia di bawah 18 tahun. Dia juga menyangkal berprofesi sebagai perempuan panggilan. Tapi, dalam laporan resmi, jaksa Milan memiliki catatan bahwa Berlusconi dan Ruby telah sedikitnya 13 kali berkencan dan melakukan hubungan badan. Dalam sidang kemarin, Berlusconi juga menjelaskan bahwa dirinya tidak pernah menggunakan pengaruhnya untuk memaksa polisi Milan membebaskan Ruby. Khususnya, saat Ruby tertangkap dalam kasus pencurian. “Saya tidak pernah menekan polisi Milan. Saat itu saya hanya bertanya soal kasus tersebut karena saya kira dia (Ruby) saudara Hosni Mubarak. Saya hanya berusaha menghindari insiden diplomatik,” ungkapnya. Media mengaitkan telepon Berlusconi dengan penyalahgunaan kekuasaan karena polisi Milan lantas membebaskan Ruby. Pembebasan itu terjadi tak lama setelah bos Mediaset tersebut menelepon. Dalam menginvestigasi kasus itu, jaksa Milan sudah menginterogasi beberapa pejabat polisi. Jika terbukti bersalah dalam skandal bunga-bunga atau penyelewengan kekuasaan, Berlusconi terancam hukuman penjara 15 tahun. (AFP/BBC/AP/hep/c10/ami)

Sumber: