Innalillahi, Paman Ketua Umum PBNU, KH Amin Siroj Tutup Usia

CIREBON - Innalillahi wa inna ilahi rojiun. Kabar duka menyelimuti umat Islam Cirebon khususnya keluarga besar Ponpes Gedongan. Pasalnya, KH Amin Siroj, sesepuh pondok pesantren yang terletak di Desa Ender Kecamatan Pangenan Kabupaten Cirebon itu, tutup usia, Senin (7/8). Kabar tersebut diketahui dalam surat edaran atas nama keluar pondok pesantren yang ditandatangani sesepuh pondok KH Muchlash Dimyathi dan putra KH Amin Siroj, KH Wawan Arwani Amin. Surat yang pemberitahuan yang ditujukan kepada pengurus DKM se-Kabupaten Cirebon, pengurus musala, pesantren, jamiyah, masyarakat kaum muslimin dan majelis taklim se-Kabupaten Cirebon itu menyebutkan bahwa paman dari Ketua Umum PBNU telah wafat pada pagi tadi sekitar pukul 04.30 WIB di RSUD Gunung Jati Cirebon. Dalam surat itu juga ditulis permohonan maaf keluarga atas kesalahan dan kehilafan almarhum dan memohon ziadah doa dan alfatiah untuk almarhum KH Amin Siroj. \"Mohon sholat gaib pada Jumat yang akan datang. Terima kasih,\" tulis surat itu. Rencananya, jenazah disalatkan dan dikebumikan pada pukul 14.00 WIB. Sementara itu, menantu almarhum KH Amin Siroj, Ahmad Marzuki mengatakan, sudah lima tahun terakhir Kiai Amin Siroj mengalami sakit. Namun, pada Minggu (6/8), kesehatannya terus menurun sehingga dibawa ke RSUD Gunung Jati sekitar pukul dua siang. \"Saat itu beliau masuk UGD, dan pada hari Senin sekitar pukul setengah lima pagi, kiai meninggalkan kita semua,\" tutur Marzuki. (cecep)

Sumber: