Nasrudin Sebut Ranovasi Stadion Bima Tertunda karena Masalah PPK
CIREBON - Renovasi Stadion Bima Utama Kota Cirebon tak lepas dari faktor pengunduran diri kepala Bidang Cipta Karya, Edddy Soemarno. Pejabat yang mendapat promosi lewat mutasi 4 Agustus silam tak mau mengemban jabatan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), dengan alasan sakit. “Itu salah satu penyebanya. Ternyata kabid Cipta Karya selaku PPK-nya mengundurkan diri dengan alasan sakit,” ujar Walikota, Nasrudin Azis kepada wartawan, Jumat (25/8) lalu. Menurut dia, renovasi Stadion Bima Utama sebetulnya sudah siap. Bahkan Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) sudah ada. Tapi tiba-tiba ada persoalan karena kabid Cipta Karya Edi Sumarno selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan PPK mengundurkan diri. “Harusnya sudah dijalankan, karena bantuan Rp 10 miliar dari provinsi sudah diterima,” tuturnya. Plt Sekretaris Daerah (Sekda), Agus Mulyadi juga membenarkan salah satu masalah tertundanya renovasi Stadion Bima karena persoalan lelang. Bahkan KPA dan PPK nya mundur dari jabaannya selaku kabid Cipta Karya. “Iya betul, tapi harusnya ada solusi,” katanya. Agus mengaku, sudah menerima surat pengunduran diri disertai surat sakit. Bahkan ia sudah meminta kepada Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) untuk mencari penggantinya. (abd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: