Honor Telat, Panwas Pilgub Protes
MAJALENGKA - Proses Pemilihan Gubernur Jawa Barat yang akan dihelat 24 Februari 2012 mendatang, ternyata dihadapkan pada satu kendala di lingkaran panitia pengawas (Panwas). Para petugas pengawas di tingkat desa/kelurahan, kecamatan dan kabupaten/kota, memprotes Panwas Pilgub Provinsi Jawa Barat yang telat mencairkan honor bulan November 2012. Ketua Panwas Kabupaten Majalengka, Agus Asri Sabana SSos MSi mengatakan, kinerja para petugas Panwas Pilgub di tingkat kabupaten, kecamatan dan desa/kelurahan, saat ini sedikit lesu akibat telatnya pencairan honor dari Panwas Provinsi Jawa Barat. Sampai bulan November 2012 hampir berakhir, honor para petugas Panwas belum juga dicairkan, dengan alasan yang tidak jelas. “Kami tidak mengerti dengan kinerja Panwas Pilgub di tingkat Provinsi Jawa Barat, yang hingga saat ini belum juga mencairkan anggaran honor para petugas di daerah. Kami yang bersentuhan langsung dengan para petugas lapangan yang menjalankan tugasnya di masyarakat, hampir setiap hari mendapat pertanyaan soal honor mereka yang belum juga cair sampai bulan November hampir berakhir,” jelas Agus kepada Radar, saat ditemui di sekretariatnya, Senin (19/11). Dikatakan Agus, ratusan petugas pengawas Pilgub Jabar yang ada di wilayah Kabupaten Majalengka khususnya, saat ini menunggu pencairan honor. Pihak Panwas di tingkat Kabupaten Majalengka belum dapat memberikan jawaban pasti kapan honor tersebut akan dicairkan, mengingat keterlambatan pencairan tersebut terjadi di tingkat provinsi. Menurutnya, sejak dibentuk Panwas Pilgub Jawa Barat pada Juli 2012, Panwas tingkat kabupaten rata-rata baru menerima anggaran dari Panwas Provinsi sebesar 19 persen dari anggaran seluruhnya. Dengan adanya keterlambatan pencairan tersebut, tentu memunculkan berbagai persepsi terhadap pengelolaan anggaran Panwas Pilgub di tingkat provinsi, mengingat nilainya yang cukup besar sekitar Rp150 miliar. Dikatakannya, seharusnya Panwas Pilgub Jabar belajar kepada kinerja Panwas Pemilu 2004, 2009 dan Pilgub Jabar 2008 yang sukses menjalankan tugas tanpa ada masalah apa pun. Sebab, keterlambatan pencairan honor para petugas panwas merupakan satu masalah yang dapat mengganggu suksesnya pelaksanaan Pilgub Jabar 2013 yang waktunya tinggal dua bulan lagi. Pertanyaan mengenai pencairan honor Panwas tersebut seperti disampaikan Ketua Panwascam Ligung, Adi Sudarma dan Kepala Sekretariat Panwascam, Winata. Menurut dua pria setengah baya yang jauh-jauh datang ke sekretariat Panwas Kabupaten tersebut, mereka berdua ingin mempertanyakan soal keterlambatan pencairan honor. “Sama seperti ketua Panwas kabupaten, kami berdua yang bertugas di Kecamatan Ligung hampir tiap hari mendapat pertanyaan mengenai keterlambatan pencairan honor. Kami berharap ketua Panwas kabupaten bisa secepatnya memperjuangkan ke tingkat provinsi, agar proses tahapan Pilgub ini berjalan lancar,” tandas Adi Sudarma. (eko)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: