Pemancing Tewas Diduga Tenggelam di Waduk Darma

KUNINGAN- Masyarakat di sekitar perairan Waduk Darma, Kuningan, heboh. Senin Siang (2/10), ditemuan mayat seorang laki-laki mengambang dan sudah membusuk. Jasad korban pertama kali diketahui oleh dua warga Desa Jagara bernama Rustaman (41) dan Ikin (47) yang tengah mencari tutut sekitar pukul 15.00 WIB. Keduanya dikejutkan dengan kehadiran sesosok tubuh manusia mengambang di tengah-tengah perairan Waduk Darma dalam kondisi sudah bengkak dan sebagian kulit sudah mengelupas. \"Awalnya kami kira yang ngambang itu boneka. Tapi saat didekati ternyata tubuh manusia. Langsung kami menepi dan melaporkan temuan mayat tersebut ke aparat desa,\" kata Ikin. Laporan tersebut langsung ditindaklanjuti aparat Desa Jagara dengan melaporkannya ke petugas Polsek Darma yang langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) sekaligus memasang garis polisi. Dengan dibantu petugas BPBD Kabupaten Kuningan, mayat tanpa identitas yang hanya mengenakan celana dalam tersebut kemudian dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Darma untuk dilakukan identifikasi oleh tim Inafis Polres Kuningan. Dari hasil pemeriksaan, petugas tidak menemukan ada unsur kekerasan pada tubuh korban dan menduga korban tewas karena tenggelam. Selanjutnya, mayat dibawa ke Kamar Mayat RSUD \'45 Kuningan untuk penanganan lebih lanjut. \"Tidak ada ditemukan unsur kekerasan pada tubuh korban. Namun untuk memastikan penyebab kematian, jenazah kemudian dibawa ke Kamar Mayat RSUD \'45 Kuningan untuk otopsi lebih lanjut,\" ungkap Kapolsek Darma AKP Maman B Jiji didampingi Kanit Intel Bripka Junianto. Jika melihat kondisi mayat yang sudah bengkak kebiruan dan kulit tubuhnya sebagian mengelupas, Maman menduga kematian korban lebih dari dua hari. Mengenai penyebab kematian, Maman menduga akibat tenggelam saat memancing. Sementara itu, kabar temuan mayat laki-laki ini dengan cepat beredar. Tak lama kemudian ada seseorang mendatangi kamar mayat RSUD \'45 Kuningan yang ingin memastikan jika korban adalah salah satu anggota keluarganya yang hilang sejak tiga hari lalu. Hasilnya, dipastikan korban bernama Toto (45) warga Dusun Cilimus, Desa Jamberama, Kecamatan Selajambe. \"Ada anggota keluarga yang mendatangi RSUD \'45 sambil membawa KTP untuk mencocokkan dengan korban. Ternyata ada kesesuaian ciri fisik korban, dan memastikan korban adalah salah satu anggota keluarganya. Pihak keluarga pun menyatakan sudah menerima musibah tersebut sebagai takdir Illahi, sehingga jenazah langsung dibawa pulang untuk dikebumikan,\" ujar Maman.  (fik)

Sumber: