Warga Waswas Semburan Lumpur Dekat Sumur Pertamina, Khawatir seperti Lapindo

Warga Waswas Semburan Lumpur Dekat Sumur Pertamina, Khawatir seperti Lapindo

INDRAMAYU-Semburan lumpur setinggi kurang lebih 10 meter bikin heboh warga Kecamatan Tukdana, Senin (25/12). Semburan lumpur itu terjadi di tengah area sawah Blok Padegangan Baru, Desa Pagedangan, Kecamatan Tukdana dan hanya berjarak beberapa meter dari sumur Pertamina. Para petani yang sedang menggarap sawah pun terkejut dan langsung menyelamatkan diri. Pantauan Radar, semburan lumpur itu menjadi tontonan warga. Semburan lumpur itu pun dijaga anggota TNI dari Koramil Bangodua dan anggota kepolisian Polsek Tukdana. Terlihat juga di sekitar area semburan petugas Pertamina yang sedang mencari penyebab semburan. Pasalnya pada tahun 2015 lalu, sempat juga terjadi semburan lumpur di Desa Sukaperna, Kecamatan Tukdana namun diakibatkan gas alam di area sekitar. Semburan lumpur itu pun memancing kekhawatiran warga. Endi (41) misalnya. Ia khawatir, semburan lumpur meluas ke daerah lain dan berdampak seperti insiden lumpur lapindo di Sidoarjo. “Kami khawatir saja bisa berdampak seperti lapindo. Kejadian ini kan bukan hanya kali ini saja. Tahun 2015 juga sudah pernah terjadi,” tuturnya. Lokasi insiden tahun 2015 dengan semburan saat ini, diakui Endi tidak terlalu jauh. Ia khawatir semburan lumpur itu bertahan dan membawa dampak kurang baik untuk warga. “Tadi juga ada orang Pertamina melakukan pengecekan di sumur yang jaraknya dekat dengan lokasi semburan,” tuturnya. Warga lainnya, Karim (50) mengatakan warga merasa sangat khawatir, khususnya petani yang beraktivitas di sawah. Semburan lumpur dikhawatirkan berdampak pada lahan pertanian. Apalagi semburan itu juga disertai bau gas. “Jelas kami sebagai warga merasa khawatir kalau semburan ini bisa berdampak pada pertanian dan keselamatan kami,” ujarnya. Ia pun mengatakan, selain semburan lumpur, di sekitar lokasi ada juga semburan gas kecil yang disertai bau. “Di Sungai Cipelang yang jaraknya sekitar 100 meter juga sudah mengeluarkan gelembung kecil dari bawah tanah. Kami harap pihak terkait bisa terus melakukan pemantauan,” tuturnya. Sementara, dicoba dikonfirmasi, petugas Pertamina yang melakukan pemeriksaan di sekitar lokasi semburan belum bisa dikonfirmasi. Humas Pertamina EP Asset 3 pun belum bisa dikonfirmasi via sambungan telepon. (oni)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: