Kurang Lahan, RSUD ’45 Terkendala Parkir

Kurang Lahan, RSUD ’45 Terkendala Parkir

KUNINGAN-Keterbatasan lahan parkir RSUD \'45 yang hanya menampung sedikit kendaraan, memaksa keluarga pasien yang membawa kendaraan roda empat harus memarkirkan kendaraannya di luar area rumah sakit, salah satunya di sekitar Pasar Baru Kuningan. Kondisi ini banyak dikeluhkan warga yang tak tenang meninggalkan kendaraannya jauh dari rumah sakit. Salah satunya dikeluhkan Anto, warga Japara yang harus memarkirkan mobilnya di pasar selama menunggu saudaranya yang dirawat inap di RSUD \'45 Kuningan. \"Terutama saat siang hari, di lahan parkir yang ada banyak menampung kendaraan roda dua. Sehingga mobil saya tidak kebagian tempat dan petugas parkir menyarankan ke pasar saja,\" ujar Anto. Selain khawatir kendaraannya dicuri, lokasi parkir di sekitar pasar yang terlalu jauh menyebabkan Anto lelah jalan bolak balik saat harus ada keperluan mendadak. \"Kadang ada resep yang tidak ada di rumah sakit dan harus beli ke apotek lain, saya harus jalan dulu ke pasar. Belum kalau ada keperluan lain, bisa lima sampai enam kali bolak-balik ke pasar-rumah sakit,\" ujar Anto. Sementara itu, salah satu petugas parkir RSUD 45 Sudimantara mengatakan, areal parkir RSUD \'45 memang sangat terbatas. Jika siang hari, pihaknya lebih banyak memprioritaskan pengunjung yang menggunakan motor sedangkan untuk mobil hanya bisa menampung maksimal 15 kendaraan saja. \"Kalau sudah penuh terpaksa disarankan untuk parkir di luar, seperti di depan Pasar Baru. Tapi kalau sore atau malam, bisa menampung lebih banyak,\" ujar Iman. Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kuningan Deni Hamdani mengakui keterbatasan lahan parkir RSUD \'45 Kuningan tersebut dan kini tengah dalam pembahasan Pemerintah Kabupaten Kuningan. Menurut Deni, sudah ada beberapa masukan untuk mengatasi masalah parkir di rumah sakit pertama di Kabupaten Kuningan tersebut seperti melakukan pemetaan atau membuat lahan parkir bertingkat. \"Permasalahannya memang karena keterbatasan lahan RSUD \'45 yang hanya segitu-gitunya. Solusi parkir ini memang sedang dalam kajian kami, apakah perlu melakukan perluasan dengan membuat parkir bertingkat atau membuka lahan di belakang yang terdapat sungai. Hingga saat ini masih dalam pembahasan kami,\" ujar Deni. Deni pun membuka masukan dari pihak rumah sakit selaku pemilik untuk menangani masalah parkir tersebut. Namun yang pasti, Deni menegaskan, persoalan parkir RSUD \'45 tengah dalam pembahasan dan diharapkan secepatnya ada solusi. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: