Belgia Lolos ke Fase Gugur

Belgia Lolos ke Fase Gugur

MOSKOW- Belgia menjadi tim kelima yang memastikan lolos ke fase knockout atau fase gugur Piala Dunia 2018. De Rode Duivels alias Sang Setan Merah sukses membantai Tunisia 5-2 di Stadion Spartak, Moskow, kemarin sore waktu setempat atau tadi malam WIB. Dua bintang Premier League Eden Hazard dan Romelu Lukaku menjadi aktor utama kemenangan Belgia. Dengan masing-masing mencetak dua gol. Jawa Pos merasakan euforia yang disebarkan pendukung Belgia. Sejak dari kereta api bawah tanah, mereka bernyanyi dan menyebut nama-nama pemain bintang Belgia. Bahkan, ketika Jawa Pos meminta mereka menyanyi tentang Radja Nainggolan, pemain Belgia keturunan Indonesia itu, mereka melakukannya. Padahal, pelatih Belgia Roberto Martinez tidak memanggil Nainggolan ke dalam skuad Piala Dunia 2018. “Ini namanya pesta,” kata Steven Lumens, salah seorang fans Belgia. “Kami tidak peduli siapa yang mencetak gol. Yang jelas kami bahagia karena bisa menang dan lolos ke babak selanjutnya,” kata pria asal Brussels tersebut. Gol pertama Belgia lahir melalui eksekusi penalti Eden Hazard pada menit keenam. Penalti diberikan setelah Hazard dijatuhkan oleh bek tengah Tunisia Syam Ben Youssef. Itulah gol pertama Hazard sepanjang karirnya di Piala Dunia. Belgia sukses menggandakan keunggulan melalui Romelu Lukaku pada menit ke-16. Striker Manchester United itu lantas mendulang gol lagi pada akhir babak pertama. Tambahan dua gol menjadikan Lukaku sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Belgia. Lukaku sudah membukukan lima gol sepanjang karirnya di Piala Dunia. Rekor itu sama dengan yang dibikin salah seorang legenda terbesar mereka, Marc Wilmots. Satu statistik lain yang tak kalah keren adalah Lukaku adalah pemain pertama yang mencetak minimal dua gol secara back-to-back setelah Diego Maradona melakukannya pada 1986.  Tunisia sejatinya sempat memperkecil ketinggalan lewat Dylan Bronn pada menit ke-18. Namun, tim Elang dari Kartago mendapatkan nasib buruk karena Bronn, pemain kelahiran Prancis berusia 23 tahun itu mengalami cedera pada menit ke-24. Belgia makin nyaman lewat gol Hazard pada menit ke-51. Pengganti Hazard, Michy Batshuayi, menyempurnakan kemenangan Belgia pada penghujung waktu. Tunisia lantas mendapatkan gol hiburan lagi melalui Wahbi Khazri pada injury time babak kedua. Laga melawan Inggris pada 28 Juni mendatang akan menjadi penentu. Kalau imbang saja, andai Inggris gagal menang telak melawan Panama hari ini, Belgia dipastikan menjadi juara Grup G. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: