Ancaman La Decima
1 Real Madrid v Man United 1 MADRID - Ambisi La Decima alias gelar kesepuluh Liga Champions yang dicanangkan Real Madrid dalam ancaman. Mereka hanya bermain imbang 1-1 (1-1) dengan Manchester United pada first leg babak 16 besar kemarin dini hari WIB. Gagal menang di Santiago Bernabeu, membuat tugas Real lebih berat pada second leg babak 16 besar di Old Trafford, markas United (5/3). Hanya kemenangan atau seri dengan jumlah gol lebih banyak yang menyelamatkan target La Decima. Biar begitu, entrenador Real Jose Mourinho tetap yakin. \"Saya senang karena kami bermain kandang lebih dulu. Sebab, tradisi di Inggris, mereka tidak menumpuk bek di pertahanan ketika bermain kandang. United takkan bermain seperti di sini,\" jelas Mourinho, seperti dikutip Reuters. Ya, United bermain bertahan setelah gol yang dicetak Danny Welbeck pada menit ke-20. Apalagi, setelah winger Real asal Portugal Cristiano Ronaldo menyamakan skor pada menit ke-30. Setelah itu, United hanya mengandalkan serangan balik. United menumpuk pemain di pertahanan, bahkan Wayne Rooney lebih sering di area permainan sendiri ketimbang di kotak penalti lawan. \"Mereka bertahan sangat dalam di babak kedua. Saya pikir, Rio (Ferdinand) dan (Jonny) Evans tak pernah keluar dari area penalti,\" kata Mourinho. \"Saya tidak tertekan. Di Liga Champions, semuanya bisa terjadi dengan skor 1-1. Kami Real Madrid dan bisa mencetak gol di pertandingan tandang. Banyak tim yang bisa mencetak gol di Old Trafford dan mereka belum melawan tim seperti kami,\" jelas mantan pelatih Chelsea itu. Di Bernabeu, pertahanan United sukses mematikan pergerakan para penyerang Real. Belum lagi performa brilian kiper David De Gea. \"Segalanya akan lebih terbuka di Old Trafford dan kami punya peluang mencetak gol,\" koar Ronaldo. Manajer United Sir Alex Ferguson juga tidak menilai skor imbang 1-1 itu sebagai keuntungan. \"Segalanya masih terbuka. Kami harus mencetak gol di Old Trafford. Saya menyaksikan mereka bermain di Etihad Stadium (kontra Manchester City pada fase grup),\" kata Ferguson, kepada Sky Sport. Berbeda dengan komentar Mourinho yang menyatakan United terlalu bertahan, striker United Robin van Persie menilai, mereka juga punya banyak peluang. \"Saya bahkan punya tiga peluang emas di babak kedua, termasuk yang terkena tiang,\" kata Van Persie. Peluang terbesarnya adalah ketika berhadap-hadapan dengan kiper pada menit-menit terakhir pertandingan. Sayang, bola kurang tepat di kakinya sehingga bola bergulir pelan dan mampu ditepis kiper Real Diego Lopez. \"Itu peluang emas. Harusnya bisa saya selesaikan. Saya agak salah menyepak dan tidak terkena kaki dengan pas. Jadi bisa dibilang kurang beruntung. Kiper juga melakukan penyelamatan dengan gemilang,\" jelas mantan striker Arsenal itu. Kubu United juga memprotes wasit asal Jerman Felix Brych karena keburu meniup peluit panjang ketika Setan Merah, julukan United, mendapatkan kesempatan sepak pojok. \"Bisa saja itu menjadi peluang terakhir kami untuk unggul,\" kecam Van Persie. (ham)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: