Hari Ini, Saksikan Final LSN Region Jabar I di Stadion Ranggajati

CIREBON - Juara Liga Santri Nusantara (LSN) 2018 Regional Jawa Barat I akan ditentukan hari ini. Kesebelasan Pondok Pesantren (PP) Nurul Fajri Majalengka akan meladeni perlawanan PP Miftahul Muta\'alimin Kuningan di Stadion Ranggajati, Sumber, Kabupaten Cirebon. Menurut rencana, duel kedua tim di partai puncak akan disaksikan Gubernur Jawa Barat terpilih, Ridwan Kamil dan Ketua Umum PP RMI PBNU KH Abdul Ghofar Rozin. Menurut Ketua Pelaksana, H Imam Taufik, kehadiran RK -sapaan karib Ridwan Kamil- sudah terkonfirmasi. \"Insya Allah beliau (RK) hadir sesuai jadwal,\" katanya. Sementara itu, bagi kedua tim, pertandingan hari ini menjadi laga terpenting setelah melalui persaingan ketat sejak babak penyisihan. Kemenangan tentu jadi target mutlak demi mengamankan tiket ke seri nasional. Terlebih, bagi PP Nurul Fajri yang sempat mencicipi partai puncak Regional Jawa Barat I saat pertama LSN digelar di Cirebon, dua tahun lalu. Ketika itu, Nurul Fajri harus puas menjadi runner-up usai ditaklukkan PP Al-Balagh. Pelatih Nurul Fajri, Bara Baskara memastikan, kekalahan di final dua tahun lalu tidak menjadi beban. \"Materi pemain kita berbeda dengan dua tahun lalu. Jadi, tidak ada kenangan buruk di benak para pemain. Bagi saya juga tidak. Kita akan berusaha tampil 100 persen di pertandingan besok (hari ini, red),\" tuturnya. Bara menambahkan, selain mempersiapkan fisik dan mental anak asuhnya, dia mencoba memetakan kekuatan lawannya. Menurut dia, Miftahul Muta\'alimin berpotensi merepotkan. \"Skill individu pemain mereka bagus dan kualitasnya merata. Kita juga waspadai kecepatan serangan balik mereka,\" terangnya. Pelatih Miftahul Muta\'alimin, Solihin, juga enggan menganggap enteng calon lawannya. \"Majalengka dikenal memiliki pemain-pemain muda yang berkualitas. Jadi, tidak ada alasan untuk menganggap enteng lawan yang berasal dari Majalengka. Apalagi ini final,\" ucapnya. Namun demikian, dia optimistis mampu merebut tiket ke seri nasional. Jeda sepekan sejak babak semifinal yang digelar pekan lalu dimanfaatkannya untuk mematangkan permainan timnya. \"Insya Allah kita siap dengan segala kemungkinan, termasuk jika pertandingan berlanjut ke adu penalti,\" katanya. (ttr)

Sumber: