Momon Ingin Jadi Bupati
Sudah Serahkan Berkas Pendaftaran ke Golkar KUNINGAN – Setelah membuat penasaran sejumlah warga Kuningan selama ini, akhirnya informasi kesiapan H Momon Rochmana MM untuk mencalonkan bupati, bocor. Pria yang kini menduduki jabatan wakil bupati Kuningan tersebut secara resmi telah mengisi formulir pendaftaran sebagai bakal calon bupati melalui Partai Golkar. Dari keterangan yang diperoleh Radar, beberapa hari ke belakang Momon telah mengisi formulir pendaftaran. Lantaran mekanisme yang berlaku di tubuh partai berlambang pohon beringin itu tidak mengenal istilah pembukaan pendaftaran, maka pengisian formulir tersebut tidak dilakukan secara terbuka. “Benar Pak Momon telah mengisi formulir dan sudah menyerahkannya ke DPC PG Kuningan. Selanjutnya tinggal disurvei,” sebut sumber Radar yang enggan disebutkan namanya, kemarin (13/3). Kendati tidak membuka pendaftaran, lanjut sumber itu, para bakal calon tetap mengisi formulir. Setelah dinyatakan resmi, sejumlah nama tersebut berhak untuk mengikuti tahapan penjaringan yang diawali dengan survei elektabilitas. Proses survei tersebut sudah dimulai terhitung Rabu (13/3) kemarin hingga 3 April mendatang. Nama-nama yang hendak disurvei sebanyak lima orang. Di antaranya H Momon Rochmana MM, H Kamdan SE, Ir H Asep Setia Mulyana, Harnida Darius SH dan Ir H Jajat Sudrajat MSi. Bahkan di samping kelima nama itu, bakal disurvei pula beberapa nama lain seperti Hj Utje Ch Suganda, H Acep Purnama SH MH dan juga nama lainnya. Namun ketika dikonfirmasi usai menghadiri rapat paripurna DPRD kemarin, Momon masih enggan mengakui kesiapannya. “Itu sih dalam rangka survei. Sebagai kader Golkar kan, bagi saya sih silakan-silakan saja kalau mau disurvei,” jawab pria berjuluk Mr Clean tersebut saat menunggu kendaraan dinas di halaman belakang gedung dewan. Meski didesak dengan pertanyaan susulan, Momon tetap tak bergeming. Dia menegaskan bahwa proses survei masih panjang sampai keluarnya penugasan dari partai. Terpisah, Ketua DPD PG Kuningan, H Yudi Budiana SH belum mau membeberkan nama-nama yang hendak disurvei. Politisi yang kini menjabat wakil ketua DPRD itu hanya mengatakan, pada saatnya nanti pihaknya akan menggelar jumpa pers guna diinformasikan ke publik. Sementara itu, salah seorang kader PKS, Etik Widiati sempat ditanya seputar pencalonan bupati. Kendati tidak panjang lebar, Etik melemparkan sebuah kode guna ditafsirkan oleh wartawan. “Pokoknya Moral,” kata wakil rakyat asal Ciwaru itu. Beberapa kalangan menafsirkan Moral sebagai singkatan dari paket pasangan Momon-Rijaluddin. Momon berarti Momon Rochmana, sedangkan Rijaluddin merupakan bakal calon yang hendak diusung PKS. Ini mengisyaratkan koalisi antara PG dengan PKS dapat menjadi kemungkinan yang cukup besar. Namun, Ketua DPD PKS Kuningan, H Rijaluddin SPd mengelak singkatan nama itu. Dia hanya mengatakan, saat ini PKS tengah konsentrasi cheking dan Tune Up mesin pasca pilgub. Ibarat sebuah perjalanan kendaraan, menurutnya, pilgub kemarin merupakan perjalanan yang cukup berat dan melelahkan. “Makanya perlu di tune up dulu biar kita siap untuk menempuh perjalanan berikutnya,” ungkap Rijal sambil tersenyum. (ded)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: