Motor Guru Honorer Diembat Pencuri yang Tinggalkan Sendal Jepit

CIREBON - Sonhaji terhentak. Terbangun usai istirahat siang, ia tak mendapati lagi motornya. Jenis Honda Beat warna hitam bernomor polisi E 5851 JJ. Motor kreditan yang belum lunas itu dibawa kabur pencuri. Diduga dua orang. Ceritanya, Sabtu (13/10), motor itu diparkir di halaman SDN I Gintung Lor, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon. Sekitar pukul 13.00 WIB, sekolah tempat Sonhaji mengabdi sebagai guru honorer itu sudah sepi. Seluruh siswa dan guru lainnya sudah pulang ke rumah masing-masing. Sonhaji tidak segera pulang karena akan menunaikan ibadah salat Duhur di musala sekolah. Tak ada kecurigaan apa-apa. Termasuk saat mulai masuk musala. “Saat itu hanya ada saya dan penjaga sekolah. Kata bapak penjaga sekolah yang sempat keluar dari ruangan sekitar pukul 13.00, sepeda motor saya masih terlihat di tempat parkir,” ujar Sonhaji, Minggu (14/10). Sonhaji sendiri tak langsung pulang usai salat. Pria 33 tahun itu tiduran di musala sampai sekitar pukul 13.30 WIB. Nah, saat itulah, saat akan pulang, motornya sudah tidak ada di tempat. Ia mencari di sekeliling sekolah, tidak juga ditemukan. Sonhaji justru menemukan sandal jepit diduga milik pelaku. “Barang bukti yang tertinggal mungkin sandal jepit diduga milik pelaku. Sekitar pukul 13.15 WIB, wali murid juga ada yang melihat masih ada motor saya dan sempat melihat dua pemuda tidak dikenal berada di samping gedung perpustakaan. Mungkin berpikir positif jadi gak mengirah kalau dua orang itu pelaku pencurian,” ucap Sonhaji. Setelah dipastikan motor yang masih dalam kredit itu hilang, sonhaji langsung melaporkannya ke Polsek Susukan. \"Awalnya saya telepon mandor desa dulu, tapi mandor menyuruh saya untuk langsung melaporkannya ke Polsek Susukan. Akhirnya saya langsung lapor ke polsek,” tuturnya. Kasus hilangnya motor di SDN tersebut diakui korban baru pertama kali terjadi. “Kalau motor hilang sih baru pertama terjadi, tapi tahun kemarin kantor guru SD pernah dijebol maling. Komputer dan barang berharga lainnya pada hilang. Mudah-mudahan pelakunya segera terungkap,” tandasnya. (cep)

Sumber: