Jembatan Sungai Soka Memprihatinkan, 15 Tahun tanpa Perbaikan

Jembatan Sungai Soka Memprihatinkan, 15 Tahun tanpa Perbaikan

CIREBON-Jembatan gantung yang menghubungkan dua kecamatan di dua desa hingga saat ini belum juga diperbaiki. Padahal jembatan gantung yang menghubungkan Desa Cempaka, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon dengan Desa Kejuden, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon itu kondisinya cukup berbahaya. Meski demikian, para warga tetap saja melewati jembatan itu untuk menyeberangi Sungai Soka. Karena jika tidak menggunakan jembatan itu, maka warga yang akan menyeberang dari Desa Cempaka ke Desa Kejuden maupun sebaliknya, warga harus memutar jalan dengan jarak yang cukup jauh. Sehingga jembatan tersebut sangat penting bagi akses perekonomian warga. Tidak jarang pula warga yang membawa barang dagangan kerap melintas di atas jembatan tersebut. Salah satu warga Cempaka, Daden kepada Radar Cirebon mengatakan jembatan tersebut sudah sekitar 15 tahun tanpa ada perbaikan. “Kalau perbaikkan dari pemerintah sih sama sekali belum ada, sudah ada 15 tahun jembatan ini belum diperbaiki,” ujarnya. Jembatan tersebut hanya diperbaiki oleh warga melalui anggaran swadaya. Namun hanya perbaikkan kecil, karena warga tidak mampu memperbaiki seluruhnya. “Warga paling perbaiki bambu-bambu yang rusak dan patah,” tuturnya. Daden mengungkapkan jembatan Sungai Soka ini sangat memerlukan perbaikan secara menyuluruh. “Lihat saja kondisi jembatan sudah rusak berat. Setiap ada yang lewat jalan kaki saja, jembatan sudah goyang sekali. Sehingga perlu diperbaiki secara menyeluruh jembatan ini,” ungkap dia. Menurutnya, sudah ada korban terjatuh ke Sungai Soka saat akan menyeberang menggunakan jembatan tersebut.  “Tahun 2016 sudah ada korban yang jatuh ke sungai. Korban masih kondisi hidup tapi kakinya patah. Belum lagi banyak korban lain yang terjatuh,” paparnya. Meskipun kondisi jembatan mengkhawatirkan, namun lanjut dia jembatan tersebut masih tetap dipergunakan warga untuk menyeberang. “Masing sering banyak lewat, karena lebih cepat. Karena kalau nggak nyeberang pakai jembatan ini, warga harus muter jauh sampai kiloan meter,” tambahnya. Jika malam hari, jembatan tersebut sangat gelap karena tidak terdapat PJU. “Malam juga tetap banyak yang lewat walaupun sangat gelap karena nggak ada lampu,” tuturnya. Warga lainnya, Nita mengatakan dirinya sangat berharap agar pemerintah bisa segera memperbaiki jembatan tersebut. “Katanya sih mau diperbaiki, tapi nggak tahu sampai sekarang nggak ada perbaikan sama sekali selain warga yang memperbaiki,” pungkasnya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: