3 Indoensia vs Timor Leste 1, Comeback dengan Kritikan

3 Indoensia vs Timor Leste 1, Comeback dengan Kritikan

JAKARTA – Masyarakat Indonesia dibuat waswas dengan permainan Timnas Indonesia di Piala AFF 2018 tadi malam. Skuad Garuda dibuat tak berdaya oleh tamunya, Timor Leste di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Tapi itu hanya dalam waktu 53 menit. Tepatnya setelah Rufino Walter Gama mencetak gol di menit 48. Akibatnya, pendukung timnas banyak yang menggerutu dan melontarkan kritik, baik saat menyaksikan di televise maupun di media sosial. Timnas bangkit melawan negara yang baru bergabung dengan FIFA pada tahun 2005 itu. Indonesia memetik kemenangan di matchday kedua babak penyisihan Grup B Piala AFF 2018 tersebut dengan skor 3-1. Memang, Indonesia mengawali pertandingan dengan buruk. Meski sering menyerang, namun tak ada ancaman berbahaya ke gawang Timor Leste. Sebaliknya, tim tamu mendapat peluang emas di awal pertandingan. Sayangnya, bola yang ditendang Henrique Wilson masih melambung tipis ke atas gawang yang dijaga Andritany Ardhiyasa. Selanjutnya Timor Leste kembali ditekan. Namun Indonesia seperti kesulitan menciptakan ancaman berbahaya di lini pertahanan lawan. Septian David Maulana dan kawan-kawan kerap terburu-buru dalam membangun serangan. Strategi serangan dari sisi sayap yang jadi ciri khas Indonesia seperti sudah terbaca oleh Timor Leste. Andik Vermansah dan Febri Hariyadi terlihat kesulitan mengirim umpan-umpan lambung, serta menusuk ke jantung pertahanan lawan. Di awal babak kedua, publik Indonesia dikejutkan dengan gol indah Rufino Walter Gama. Dari luar kotak penalti dia melepaskan sepakan keras yang gagal dijangkau Andritany. Bola meluncur ke pojok kiri atas gawang. Tak lama berselang, Timor Leste nyaris memperbesar keunggulan. Andritany melakukan kesalahan dalam mengontrol bola, sehingga tercipta peluang emas untuk tim lawan. Untungnya Timor Leste tidak dinaungi keberuntungan. Pemain mereka gagal mencetak gol ke gawang yang sudah kosong. Dalam keadaan tertekan, Indonesia memainkan Riko Simanjuntak. Winger Persija Jakarta itu menggantikan Febri Hariyadi. Perjuangan keras Tim Garuda akhirnya membuahkan hasil manis di menit 60. Sepakan Alfath Fathier gagal dibendung Fagio Pereira. Bagi sang pemain, itu merupakan gol pertamanya untuk Timnas Indonesia. Skor berubah 1-1. Sembilan menit kemudian, wasit memberi hadiah penalti untuk tuan rumah. Penyebabnya, Andik Vermansyah dijatuhkan dalam area terlarang. Stefano Lilipaly yang dimainkan di menit 61 berhasil menjalankan tugasnya sebagai eksekutor. Meski dapat dibaca kiper lawan, bola tetap bersarang ke sebelah kanan gawang. Timor Leste berusaha menyamakan kedudukan. Namun yang ada, justru gawang mereka kebobolan lagi di menit 82. Berawal dari pergerakan Riko Simanjuntak, bola kemudian dikirim ke depan mulut gawang. Di sana sudah ada Alberto \'Beto\' Goncalves yang menunggu datangnya si kulit bundar. Dengan sundulannya, pemain naturalisasi Indonesia itu sukses mengubah skor jadi 3-1. ”Kami masih punya kans ke semifinal. Setelah ini akan kami evaluasi,” kata pelatih Indonesia, Bima Sakti. Sebelum lolos semifinal, Indonesia harus lebih dulu bertandang melawan tim berat Thailand pada 17 November 2018. Kemudian, skuad Garuda menjamu Filipina di SUGBK pada 25 November 2018. (mid) Susunan pemain Indonesia (4-2-3-1): Andritany Ardhiyasa; Gavin Kwan Adsit, Fachruddin Aryanto, Hansamu Yama, Alfath Fathier; Muhammad Hargianto, Evan Dimas; Febri Hariyadi (Riko Simanjuntak 56\'), Septian David Maulana (Stefano Lilipaly 61\'), Andik Vermansah (Bayu Pradana 90\'); Alberto Goncalves Timor Leste (3-4-3): Fagio Pereira; Jose Guterres Silva (Candido Monteiro 84\'), Gumario Augusto Fernandes, Adelino Trindade; Feliciano Goncalves, Filomeno Junior da Costa, Armindo Correia, Nataniel De Jesus (Jose dos Santos Almeida 73\'); Henrique Wilson (Edit Savio 71\'), Joao Pedro, Rufino Walter Gama

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: