Dicky Saromi Jabat Pj Bupati Cirebon, Inilah Tugas Pertamanya

Dicky Saromi Jabat Pj Bupati Cirebon, Inilah Tugas Pertamanya

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil resmi melantik Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jawa Barat Dicky Saromi menjadi penjabat Bupati Cirebon, pascapenetapan Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisastra sebagai  tersangka kasus suap oleh KPK. https://twitter.com/ridwankamil/status/1064375457615769600?s=19 Pelantikan Dicky digelar di Aula Barat, Gedung Sate, Bandung, Senin (19/11/2018), dihadiri para pejabat Gedung Sate dan perangkat daerah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon. Dicky mengambil sumpah jabatan dipimpin oleh Emil, panggilan akrab Ridwan Kamil. https://twitter.com/humasjabar/status/1064452202305998848?s=19 Usai dilantik Dicky mendapat tugas demi kelangsungan pemerintahan, dalam waktu dekat perlu adanya kebijakan-kebijakan strategis. “Jadi itu yang akan saya lakukan. Dan ada batasan-batasan yang akan saya perhatikan dari mutasi pegawai kemudaian tidak melakukan pemekaran wilayah dan tidak membatalkan perizinan. Andai ada kebijakan strategis maka saya akan konsultasikan dengan Mendagri,” kata Dicky kepada wartawan usai dilantik, Senin (19/11/2018). Diakuinya, yang jelas ini bekejaran dengan waktu. Dalam rangka menjalankan pemerintahan ini pihaknya dalam minggu-minggu ini akan mengorentasikan diri dan mempelajari situasi Kabupaten Cirebon kaitan hal-hal apa saja yang akan ia lakukan untuk Kabupaten Cirebon. “Dari situ nanti kita mulai berkoordinasi dengan semua pihak, terutama dengan Forkopimda dan unsur-unsur strategis lainnya serta stakeholder Kabupaten Cirebon tentang tugas-tugas yang akan saya lakukan dan butuh adanya dukungan dari semua lapisan,” ungkapnya. Dalam waktu dekat ini, lanjut Dicky, pihaknya ada beberapa pekerjaan yang segera ia seleaikan. “Saya akan segera menyelesaikan perubahan 2018 dan saya juga nanti akan menghantarkan penetapan anggaran murni tahun anggaran 2019 yang sudah dibahas dan sudah disepakati dengan anggota DPRD Kabupaten Cirebon,” imbuhnya. Saat disinggung apakah terganggu dengan dua jabatan yang diembannya saat ini, Dicky mengungkapkan, pihaknya tidak akan terggangu, persiapan yang sudah digagasnya yakni siaga bencana mulai 1 November 2018 hingga 31 Mei 2019. “Dengan adanya penugasan ini, semua yang kita lakukan, baik untuk siaga bencana secara umum sudah saya siapkan semua secara sistem utuk bisa dilakukan meskipun rangkap jabatan. Dan saya berjanji tidak akan terganggu karena dua tugas yang saya jalani saat ini,” pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: