Lucu, Diajari Anak SD, 2 Pelajar SMK Tetap Tidak Hapal Pancasila

CIREBON–Menggelikan. Siswa SMK diajari anak sekolah dasar (SD) cara menghafal butir-butir sila Pancasila. Pemandangan lucu itu terlihat saat digelar razia kendaraan bermotor yang dilaksanakan Unit Lantas Polsek Arjawinangun Kamis siang (22/11). Bermula dari dua pelajar SMK asal Palimanan nekat mengendarai sepeda motor Yamaha Mio nopol E 6427 LT melintasi Mapolsek Arjawinangun tanpa menggunakan helm. Akibatnya, mereka diberhentikan oleh anggota lantas. Rupanya, petugas masih berbaik hati kepada kedua pelajar tersebut. Sebagai ganti sanksi tilang, petugas memberikan hukuman berupa pembacaan butir-butir Pancasila di depan Mapolsek Arjawinangun tanpa melihat teks. Namun apa yang terjadi? Memalukan, meskipun sudah kelas X kedua siswa itu tidak mampu menghafal Pancasila dengan benar. Bahkan, sampai waktu berjalan cukup lama hingga 30 menit, keduanya masih belum bisa menyebutkan kelima sila itu dengan sempurna. Sehingga polisi terpaksa memanggil dua anak SD yang lewat untuk membantunya menghafal Pancasila. \"Mereka suda SMK tapi gak hafal. Jadi kita panggil anak SD supaya mereka termotivasi untuk bisa,\" ujar Kapolsek Arjawinangun Kompol Didi Suwardi melalui Kanit Lantas Ipda Heryana. Selanjutnya, kedua anak SD itu mengajari satu persatu menyebutkan sila demi sila. Namun, tetap saja. Hampir satu jam kedua pelajar SMK tersebut masih belum mampu menghafal Pancasila. Sehingga salah satu dari mereka dihukum push up dan mengganti hukuman dengan hafalan surat Al Fatihah. \"Mereka ternyata hafal surat Al Fatihah. Jadi kita kembalikan kunci motornya. Tetapi,  sebelum dibebaskan kita beri pembinaan dulu agar tidak lagi melanggar lalu lintas. Kita juga beritahu tata tertib berlalulintas dan pentinggnya menggunakan helm,\" pungkas Ipda Heryana. (cep)

Sumber: