Rahasia Hidup Sehat Ala Christine Hakim

HERLINA Christine Natalia Hakim atau akrab dikenal Christine Hakim merupakan aktris senior yang punya kontribusi besar dalam perfilman Tanah Air. Perempuan yang mulai terjun di dunia entertainment sejak 1973 silam sampai hari ini masih wara-wiri di layar lebar. Dedikasinya terhadap industri perfilman di Indonesia menghantarkan Christine Hakim menyandang banyak prestasi. Christine Hakim telah dijuluki sebagai \"grande dame dalam Perfilman Indonesia\" serta sebagai \"Aktris Terkemuka Indonesia. Ia juga telah menerima penghargaan lifetime achievement award pada Festival Film Internasional Cinemanila. Kemampuan aktingnya pun tak diragukan lagi hal ini dapat dilihat dari puluhan film dan sinetron yang telah ia bintangi. Dari awal berkarier sampai hari ini, Christine Hakim berhasil menyabet 17 penghargaan. Di usianya yang kini menginjak 61 tahun, Christine Hakim terbilang tidak muda lagi. Seperti diketahui bahwa secara alamiah semakin bertambahnya usia maka fungsi organ tubuh akan berkurang. Hal ini disadari Christine Hakim, maka ia pun mulai menjaga gaya hidupnya. Diakui produser film dan aktivis Indonesia ini bahwa kesehatan seseorang berkaitan erat dengan gaya hidup (lifestyle). Saat usianya 40 tahun, Christine lebih berhati-hati dalam banyak hal terutama asupan makanan. \"Saya menyadari sekali semuanya itu memyangkut dengan lifestyle kita. Jadi setelah umur 40 saya lebih berhati-hati dalam segala hal. Saya gak ada pantangan, yang saya suka saya makan tapi tetep kita kontrol,\" ungkapnya saat ditemui di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (27/11). Perempuan yang membintangi film Tjoet Nja\' Dhien tahun 1988 dan meraih piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) 1989 ini berujar, membahas mengenai lifestyle yang bagus tidak hanya sebatas pola makan sehat saja tetapi juga dibutuhkan pila tidur yang berkualitas. Ia juga sudah mengurangi aktivitas di luar saat malam hari dan tidur lebih awal. \"Tapi lifestyle bukan hanya pola makan saja tapi pola tidur juga ya. Remaja dulu kan suka dugem, setelah 40 tahun saya kurangi, setelah 50 tahun lebih lagi saya kurangi,\" papar istri Jeroen Lezer ini. \"Sekarang ini saya tidur diusahakan gak lebih dari pukul 22.00 WIB. Kita tahu bahwa secara medis kualitas tidur paling bagus antara pukul 22.00 sampai 04.00 WIB nah kalau kita lebih dari itu maka ada syaraf-syaraf kita yang mati dan rusak,\" lanjur Christine Hakim. Terlebih lagi kata ia saat metabolisme tubuh sudah menurun di usia tua sehingga banyak saraf yang suda mengalami kerusakan dan mati sehingga sangat sulit untuk normal kembali. Maka dari itu, salah satu cara untuk menjaga organ vital ialah dengan melakukan upaya preventive (pencegahan). \"Apalagi kalau metabolisme sudah berbeda, di atas 50 tahun udah rusak susah normalinnya, kita makan apa juga sudah tidak bisa. Inilah namanya keseimbangan hidup ini yang harus tetap dijaga,\" papar Sineas Indonesia ini. Disamping menjaga kesehatan fisik lanjut Christine Hakim kita juga jangan melupakan segi spiritual. Sebagai makhluk Tuhan kita harus tetap berfikit positif dengan mengikhlaskan apa yang terjadi dalam kehidupan kita. Denga berfikir positif kita akan dijauhkan dari stress dan menyingkirkan beban kita. \"Selalu berfikir positif dengan niat yang selalu positif. Sebagai muslimah saya selalu berusaha untuk ikhlas segala ketentuan yang Allah berikan karena kalau tidak makan itu jadi stress, itu jadi beban nah itu juga yang sangat mempengaruhi sekali,\" ungkapnya. Saat ini persaingan industri produk kesehatan sangat kompetitif sehingga sebagai konsumen kita juga harus selektif dalam memilih produk yang ramah untuk tubuh juga lingkungan. Sebagaimana diketahui menggunakan produk kesehatan yang tepat adalah salah upaya preventive. \"Jadi ada produk-produk yang bisa membantu untuk menjaga kesehatan kita karena kita juga dalam era globalisasi dimana kompetisi yang semakin tinggi kita juga harus cerdas dalam memilih produk yang tidak merusak kehidupan kita. Nah ini yang kita harus bijak lagi,\" ujarnya. Sebagai Brand Ambassador Eternaleaf, ia mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk membantu mempopularkan produk perawatan tubuh dalam negeri yang mengusung kearifan lokal, yakni Eternaleaf. Menurut Christine Eternaleaf adalah produk asli Indonesia yang menggunakan bahan utama buah merah di Papua. Dengan membeli Eternaleaf kita melakukan misi sosial yang membantu petani buah merah dan anal-anak di Papua. \"Karena saya tau ini bahan bakunya dari Papua. Produsenanya ini sudah melakukan misi sosial di Papua dan tujuan produsen waktu membuat ini untuk membantu petani-petani buah merah di Papua jadi kita harus berikan dukungan,\" kata Christine Hakim. Dijelaskan pula bahwa keunggulan buah merah adalah kaya antioksidan sehingga saat digunakan, produk yang terdiri dari sampo, condisioner, sabun mandi dan body lotion ini mampu mengangkat zat kemikal yang mengendap ditubuh akibat penggunakan produk-produk perawatan tubuh yang menggunakan bahan kimia. \"Saya mengapresiasi Qnet yang mau menggandeng Eternaleaf untuk memperluas pasar Eternaleaf ke dunia Internasional. Jangan sampai bahan bakunya ini yang diekspor kemudian produknya masuk ke Indonesia dan dijual mahal,\" kuncinya. (Dim/FIN)

Sumber: