Pemdes-BPD Sepakat Revitalisasi Pasar Losari Kidul

Pemdes-BPD Sepakat Revitalisasi Pasar Losari Kidul

CIREBON-Pemdes Losari Kidul dan BPD akhirnya sepakat terkait pelaksanaan revitalisasi Pasar Desa Losari Kidul yang saat ini dinilai tidak layak dan kurang representatif. Hal tersebut disampaikan Kuwu Desa Losari Kidul Ghafar Ismail saat ditemui Radar beberapa waktu lalu. Menurut Ghafar, pihaknya sudah mencapai kesepakatan dengan BPD bahwa revitalisasi pasar sebagai langkah untuk menjaga aset dan meningkatkan pendapatan asli desa dari pasar tersebut. “Tapi yang paling penting sudah kita sepakati, bahwa pasar ini butuh perbaikan. Butuh rehabilitasi bahkan revitalisasi. Kondisinya sudah kumuh dan tidak layak serta kurang representatif,” ujarnya, kemarin. Namun demikian, pihaknya belum memastikan waktu pelaksanaan revitalisasi pasar tersebut akan dilaksanakan. Yang jelas, saat ini yang penting adalah melakukan sosialisasi dengan pedagang terkait rencana tersebut. “Meskipun ini mutlak kewenangan pemerintah desa, tapi kita akan coba dengar masukan dari para pedagang. Kita akan lihat seperti apa keinginan pedagang. Kalau untuk sewa sudah sejak lama selesai. Sudah lebih dari 12 tahun,” imbuhnya. Saat ini, menurutnya, dengan kondisi Pasar Desa Losari Kidul memprihatinkan, pasar dengan hampir 110 kios dan sekitar 75 lemprakan ini sudah berusia sekitar 32 tahun. Sudah sangat tidak representatif dan kalah berkembang dengan pasar-pasar desa lain. Terlebih, saat musim hujan, jalanan di dalam pasar akan sangat becek dan beberapa di antaranya akan tergenang air. Hal ini dikarenakan sistem drainase pasar yang sudah tidak berfungsi. “Sudah 12 tahun tidak ada pemasukan. Kontrak pedagang juga sudah habis. Desa hanya mengelola retribusi kebersihan saja. Dalam hal ini desa menjadi pihak yang paling dirugikan,” pungkasnya. Sementara itu, salah satu pengelola Pasar Desa Losari Kidul, Anto kepada Radar Cirebon  menuturkan, jika saat ini yang paling dikhawatirkan oleh para pedagang selain datangnya musim hujan adalah potensi terjadinya bencana kebakaran. Karena kondisi instalasi kabel yang sudah tua dan bangunan yang sudah mulai lapuk. “Yang paling ditakutkan itu terjadi kebakaran. Bisa habis semua kalau terjadi. Makanya, sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, harus mulai dari sekarang diperbaiki. Saya tidak tahu apakah perbaikan ringan atau perbaikan total. Yang jelas, kondisi pasar ini harus diperbaharui,” jelasnya. (dri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: