Kepergok Curi Motor di Masjid, Dua Pemuda Babak Belur

INDRAMAYU-Dua pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) Wr alias Blentung (40) warga Desa Cigugur Kaler, Kecamatan Pusakajaya,  Kabupaten Subang dan Dr alias Denggol (29) warga Desa Sukra Wetan, Blok Kedungdawa, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, babak belur dihajar massa, Kamis ( 10/1) malam. Keduanya kepergok saat mencuri sepeda motor milik seorang mahasiswa yang tengah diparkir di halaman masjid di Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur. Aksi pencurian tersebut terjadi ketika korban sedang melaksanakan salat Magrib. Kedua pelaku yang sudah mengincar, lalu mendekati sepeda motor Honda Vario milik korban. Melihat suasana sekitar masjid sepi, karena jamaah maupun warga sekitar tengah melaksanakan salat, keduanya langsung melakukan aksinya. Namun apes bagi kedua pelaku. Di saat motor curiannya itu hendak dibawa kabur, ada salah seorang warga yang memergokinya. Mengetahui dua pria asing ituadalah pencuri, karena saksi mengetahui motor tersebut milik Azis (22) yang juga warga setempat langsung berteriak maling. Teriakan saksi tersebut didengar warga dan jamaah masjid, yang kebetulan baru saja selesai melaksanakan salat. Saat itu juga warga maupun jamaah mendatangi halaman masjid. Setelah mengetahui ada maling motor, Azis (korban red) bersama warga lainnya langsung melakukan pengejaran. \"Salah satu pelaku membawa kabur motor saya, lari ke jalan pantura. Terus saya kejar menggunakan motor. Saya lihat dari kejahuan, sampai di perempatan Legok pelaku kemudian belok ke kiri ke arah Bongas,\" ujar Azis. Menurut Azis, kedua pelaku akhirnya berhasil dihentikan di wilayaj Plawangan, perbatasan Kecamatan Kandanghaur dengan Bongas. Warga yang mengetahui dua pria tersebut maling motor langsung dihajar beramai ramai. Beruntung polisi datang dan segera mengamankannya, sehingga nyawa kedua pelaku terselamatkan. Kapolres Indramayu AKBP M. Yoris MY Marzuki SIK melalui Kapolsek Kandanghaur Kompol Wawan Suhendar membenarkan adanya aksi pencurian tersebut. Wawan mengatakan, pihaknya setelah mendapatkan laporan adanya pelaku curanmor yang ditangkap massa langsung ke lokasi. Kedua pelaku langsung diamankan, selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Losarang, karena menderita luka akibat dikeroyok massa. Petugas juga mengamankan motor pelaku dan milik korbannya, serta barang bukti lainnya. (kom)

Sumber: