Huawei Diserang, Tiongkok Meradang

Huawei Diserang, Tiongkok Meradang

BEIJING - Huawei bukan satu-satunya yang meradang gara-gara keputusan Amerika Serikat mendakwa Meng Wanzhou. Presiden Tiongkok Xi Jinping pun ikut geram dan membela putri bos Huawei, Ren Zhengfei itu. Kemarin, Rabu (29/1), Kementerian Luar Negeri Tiongkok memprotes langkah pemerintahan Presiden Donald Trump. Beijing yakin bahwa Washington hanya berusaha merusak citra Huawei di kancah internasional. “Saya melihat adanya langkah politik yang manipulatif di balik dakwaan tersebut,” demikian bunyi keterangan resmi kementerian kepada CNN. Senin (28/1) Plt Jaksa Agung AS Matthew Whitaker mengumumkan Huawei terjerat dua dakwaan. Dua-duanya menjadi tanggung jawab Meng yang saat ini menjadi tahanan kota. “Untuk mengungkap kejahatan itu, kami harus merunut kejadian-kejadian yang sudah lewat. Setidaknya sampai sekitar sepuluh tahun lalu,” terangnya. AS menuding Huawei menyelundupkan barang ke Iran yang sedang terkena sanksi Dewan Keamanan (DK) PBB. Jika terbukti, tindakan tersebut masuk pelanggaran berat. Selanjutnya, dakwaan kedua untuk Huawei berkaitan dengan teknologi. Huawei sudah lama menyangkal dugaan penyelundupan barang ke Iran. Selanjutnya, kasus pencurian teknologi dari T-Mobile diakui telah diselesaikan pada 2017 silam. Karena itu, Beijing bersikukuh penahanan Meng oleh pemerintah Kanada sejak 1 Desember lalu merupakan kesalahan besar. (bil/c22/hep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: