Segitiga Rebana Terwujud 2021

BANDUNG-Segitiga kawasan Cirebon, Subang (Patimban) dan Majalengka (Kertajati), diberi nama Segitiga Rebana oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Hal itu diungkapkan dalam rapat pimpinan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil di Gedung Sate, kemarin (11/2). Menurut Ridwan Kamil, Segitiga Rebana ini nantinya akan menjadi kawasan termaju dan futuristik di Jawa Barat. “Kita akan segera merilis kawasan Segitiga Rebana, kawasan paling maju dan futuristik di masa depan,” tuturnya usai memimpin rapat tingkat pimpinan di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Sampai saat ini, Pemerintah Provinsi Jawa Barat masih mengkaji luas keseluruhan kawasan Segitiga Rebana. \"Luas area segitiganya masih dikaji. Pokoknya perbatasannya dari Kertajati di selatan, ke utaranya Pelabuhan Patimban dan ke timurnya Pelabuhan Cirebon,\" beber Kang Emil, sapaan akrab mantan Walikota Bandung ini. Apabila Segitiga Rebana terealisasi, Emil meminta semua industri padat karya di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum pindah ke kawasan tersebut. Dia pun sudah berkoordinasi dengan Apindo Jabar dan para pengusaha beberapa waktu lalu terkait hal itu. Dengan demikian, dampak pencemaran limbah di DAS Citarum akan hilang. \"Jadi, industri-industri, khususnya padat karya, akan dipindahkan kesana dan kita sudah bicara dengan Apindo. Pabrik-pabrik sepanjang Citarum akan dipindah kesana,\" ucapnya. Ditambahkan, kawasan Segitiga Rebana ini juga akan diupayakan menjadi Special Economic Zone atau Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Sehingga penganggaran pembangunan kawasan tersebut akan didukung penuh oleh APBN. Kemudian, dari segi perizinan dan pajak akan dipermudah. \"Akan kami perjuangkan menjadi KEK sehingga (penggunaan) APBN, perizinan, perpajakan bisa jauh lebih baik dan menguntungkan. Kami perkirakan ribuan industri pindah ke segitiga itu,\" imbuhnya. Kapan kawasan ini terwujud? Emil menegaskan bahwa direncanakan, Segitiga Rebana akan terwujud pada tahun 2021. \"Tahun ini kita mulai studi perencanaan, konstruksinya kemungkinan tahun depan. Sehingga, di tahun ketiga sudah mulai,\" tegasnya. (jun)

Sumber: