Pastikan Mudik Lebaran Lancar, Kakorlantas Polri Cek Jalur Pantura

INDRAMAYU-Kakorlantas Polri Irjen Pol Drs Refdi Andi MSi memastikan untuk sarana pelayanan arus mudik Lebaran nanti sudah disiapkan dengan baik. Seperti penyediaan kontung-kantong parkir (rest area, red), pihaknya sudah menyiapkan di sejumlah titik lokasi, terutama di jalur pantura. Hal tersebut disampaikan Refdi saat melakukan pengecekan lokasi yang akan dijadikan untuk rest area, di Jembatan Timbang Losarang, Kabupaten Indramayu, Kamis (25/4). Refdi bersama jajaran Korlantas Mabes Polri dan dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, serta Bina Marga Kementerian PUPR, didampingi Kasatlantas Polres Indramayu AKP Asep Nugraha, juga mengecek lokasi perbaikan jalan di wilayah Kecamatan Patrol. Menurut Refdi, di sepanjang jalur pantura akan didirikan rest area. “Untuk di Indramayu, ditempatkan di jembatan timbang Losarang,” katanya. Refdi menilai, fasilitas milik Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat itu memiliki area lahan yang cukup luas. Sehingga, pemudik nantinya bisa istirahat dengan nyaman dan aman di tempat tersebut. “Rest area di jembatan timbang ini bisa menampung sebanyak 1.500 kendaraan sepeda motor. Dengan demikian diperkirakan sebanyak 3.000 orang bisa masuk dan tertampung di rest area ini. Sebelumnya, kami mengecek rest area di Kabupaten Subang, tepatnya di wilayah Ciasem. Disana juga lokasinya cukup luas,” ujarnya. Selain itu, Refdi beserta rombongan juga mengecek perbaikan jalan yang hingga kini masih dikerjakan. Menurutnya, untuk perbaikan jalan pihaknya menginginkan paling cepat sebelum puasa sudah selesai. “Namun, ada diantara dari pihak pelaksana pekerjaan selesainya H-10 Lebaran. Ini akan kami pantau. Tapi yang jelas pada saat arus mudik nanti, tidak ada kendala dan bisa dilalui dengan baik dan lancar,” kata jenderal bintang dua itu. Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang ikut membantu persiapan arus mudik dan balik Lebaran nanti. Karena, untuk menyiapkan sarana dan prasarana untuk menunjang kelancaran arus mudik dan balik Lebaran, tidak hanya dilakukan dari Jakarta, melainkan perlu keterlibatan daerah. (kom)

Sumber: