Tulungagung-Kertasmaya Rawan Kejahatan Jalan Berlubang dan Gelap, Banyak PJTUS Rusak

Tulungagung-Kertasmaya Rawan Kejahatan Jalan Berlubang dan Gelap, Banyak PJTUS Rusak

INDRAMAYU- Berbulan-bulan Penerangam Jalan Umum Tenaga Surya (PJTUS) di sepanjang jalur Pantura Tulungagung-Kertasemaya dibiarkan rusak. Padahal  di beberapa titik jalan rawan terjadinya kecelakaan dan tindak kejahatan. \"Lama tak berfungsi. Lihat kondisinya juga rusak. Alat tenaga surya yang terpasang di atas hilang entah ke mana. Apalagi di Jalan Pantura Tulungagung, ada titik-titik jalan yang berlubang. Sehingga tanpa adanya penerangan yang cukup sangat membahayakan pengguna jalan,\" kata, Makmudi (50), saat menunjukan titik PJUTS yang rusak, Senin (29/4). Sebagai tokoh masyarakat Kertasemaya, Makmudi mengaku sangat menyayangkan kurang diperhatikannya PJU di jalan pantura Tulungagung-Kertasemaya \"ada sekitar 10 titik yang rusak dari Jembatan Binaria sampai kearah Candangpinggan. Jalan pantura kan 24 jam nonstop kendaraan. Sehingga PJU sangat dibutuhkan untuk memberikan kenyaman dana keamanan dalam berkendara,\" ujarnya. Warni (48) dan warga lainnya mengeluhkan kondisi PJUTS di pantura Tulungagung-Kertasemaya yang beberapa di antara mengalami kerusakan tidak lagi berfungsi sebagai penerang jalan. Sehingga pengendara harus mengandalkan penerangan dari kendaraan untuk menerangi jalan. Tidak heran jika pengendara harus menggunalan lampu jauh sebagai penerangan jarak jauh. Padahal , itu sangat mengganggu pengguna jalan lain, terutama kendaraan roda dua yang merasa silau. \"Banyak keluhan mata silau karena kendaraan ketika sampai di jalan gelap menggunakan lampu jauh. Ini menyilaukan pandangan kendaraan di depannya. Oleh karena itu kami berharap instansi terkait dapat memperbaiki PJUTS. Agar pengendara bisa merasa nyaman dan aman saat melintas. Tidak lagi waswas menjadi korban tindak kejahatan jalanan,\" ujarnya. (oni)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: